Jayapura (ANTARA) - Sebanyak 2.470 personel gabungan disiagakan selama operasi Lilin Cartenz 2022 dalam rangka mempersiapkan pengamanan Natal dan Tahun Baru 2023.
Kapolda Irjen Pol Mathius Fakhiri seusai gelar pasukan dalam rangka operasi lilin, Kamis (22/12) dipusatkan di lapangan Mako Brimob Polda Papua di Jayapura mengatakan, 2.470 personel gabungan itu tersebar di empat provinsi termasuk tiga provinsi baru.
Ribuan personel gabungan itu nantinya akan mengamankan berbagai wilayah, sehingga diharapkan situasi kamtibmas selama Natal dan Tahun Baru 2023 berlangsung aman, kata Kapolda Irjen Pol Mathius Fakhiri.
Sebelumnya Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam sambutan yang dibacakan Kapolda Papua, mengatakan, apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana.
Momentum Natal dan tahun baru selalu ditunggu-tunggu masyarakat di setiap penghujung tahun dengan melaksanakan berbagai kegiatan yang berimplikasi terhadap meningkatnya mobilitas masyarakat.
Dari hasil survei Kemenhub, diperkirakan ada 44,17 juta orang melakukan pergerakan pada Natal dan tahun baru.
Pada pengamanan Natal dan tahun baru, terdapat berbagai potensi gangguan yang harus diwaspadai, di satu sisi kesehatan harus tetap diwaspadai terutama potensi terjadinya lonjakan COVID-19, terlebih saat ini telah muncul subvarian baru omicron BN.1 yang lebih cepat menular.
"Penguatan protokol kesehatan terutama pada lokasi-lokasi dengan tingkat interaksi tinggi dan mengimbau masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi booster guna meningkatkan imunitas dan optimalkan penggunaan aplikasi peduli lindungi dan untuk keamanan yang perlu diwaspadai seperti kemacetan maupun kecelakaan lalu lintas jalan dan penyeberangan antar pulau, serta kepadatan pada bandara, terminal serta pelabuhan," kata Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Usai gelar pasukan operasi Lilin Cartenz 2022 dilingkungan Polda Papua dilanjutkan dengan penyerahan peralatan lalulintas dari PT.Jasa Raharja Papua dan Papua Barat.