Jayapura (ANTARA) - Penjabat Wali Kota Jayapura, Papua Frans Pekey meluncurkan logo baru Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jayapura, Sabtu.
Dengan peluncuran logo baru tersebut maka PDAM Jayapura resmi berganti badan hukum dan nama menjadi PT Air Minum Jayapura Robongholo Nanwani atau Perseroda.
Frans Pekey di Jayapura, Sabtu, mengatakan dengan pergantian nama dari PDAM Jayapura menjadi Perseroda diharapkan membawa perubahan terkait peningkatan dari kelembagaan perusahaan daerah menjadi PT.
"Dan juga semua tukang ledeng diharapkan memiliki kemampuan, kapasitas dan ruang untuk bisa bekerja demi memajukan dan meningkatkan perusahaan ini lebih baik ke depan," katanya.
PT Perseroda bisa memiliki tata kelola manajemen yang baik dan memberikan pelayanan air bersih dan berkontribusi dalam memberikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota dan Kabupaten Jayapura.
Menurut Pekey, ke depan Pemerintah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura tetap berkomitmen dalam mendukung dan memajukan PT Perseroda dalam pelayanan air bersih kepada masyarakat.
Pihaknya juga mengimbau seluruh masyarakat di Kota dan Kabupaten Jayapura harus menjaga sumber air di sepanjang Gunung Cycloop dengan begitu debit air tetap ada guna memenuhi segala kebutuhan air bersih.
"Sehingga ke depan kami akan mengatur regulasi untuk penertiban saluran air bersih agar siapapun yang lakukan tindakan di luar aturan akan ditindak," ujarnya.
Direktur Utama PDAM Jayapura Entis Sutisna mengatakan pada 16 Desember 2022 DPRD Kabupaten Jayapura telah mengesahkan perubahan badan hukum PDAM Jayapura menjadi PT Perseroda sehingga hal itu menjadi kebanggaan pihaknya.
"Dengan perubahan badan hukum kami akan lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sehingga bukan hanya ganti logo saja tetapi lebih semangat melakukan pelayanan prima dan terus menerus bisa memuaskan para pelanggan," katanya.
Dia menjelaskan dengan pelayanan yang maksimal tentu akan meningkatkan kontribusi perusahaan terkait peningkatan PAD di Kota maupun di Kabupaten Jayapura.
Dia menambahkan meski secara resmi sudah melakukan peluncuran logo namun masih ada beberapa proses lagi yang akan disiapkan untuk pergantian nama dari PDAM Jayapura ke PT Perseroda.
"Mungkin sekitar satu bulan itu sudah selesai dan kami tidak memakai nama PDAM lagi tetapi PT Perseroda," ujarnya.
Dengan peluncuran logo baru tersebut maka PDAM Jayapura resmi berganti badan hukum dan nama menjadi PT Air Minum Jayapura Robongholo Nanwani atau Perseroda.
Frans Pekey di Jayapura, Sabtu, mengatakan dengan pergantian nama dari PDAM Jayapura menjadi Perseroda diharapkan membawa perubahan terkait peningkatan dari kelembagaan perusahaan daerah menjadi PT.
"Dan juga semua tukang ledeng diharapkan memiliki kemampuan, kapasitas dan ruang untuk bisa bekerja demi memajukan dan meningkatkan perusahaan ini lebih baik ke depan," katanya.
PT Perseroda bisa memiliki tata kelola manajemen yang baik dan memberikan pelayanan air bersih dan berkontribusi dalam memberikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota dan Kabupaten Jayapura.
Menurut Pekey, ke depan Pemerintah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura tetap berkomitmen dalam mendukung dan memajukan PT Perseroda dalam pelayanan air bersih kepada masyarakat.
Pihaknya juga mengimbau seluruh masyarakat di Kota dan Kabupaten Jayapura harus menjaga sumber air di sepanjang Gunung Cycloop dengan begitu debit air tetap ada guna memenuhi segala kebutuhan air bersih.
"Sehingga ke depan kami akan mengatur regulasi untuk penertiban saluran air bersih agar siapapun yang lakukan tindakan di luar aturan akan ditindak," ujarnya.
Direktur Utama PDAM Jayapura Entis Sutisna mengatakan pada 16 Desember 2022 DPRD Kabupaten Jayapura telah mengesahkan perubahan badan hukum PDAM Jayapura menjadi PT Perseroda sehingga hal itu menjadi kebanggaan pihaknya.
"Dengan perubahan badan hukum kami akan lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sehingga bukan hanya ganti logo saja tetapi lebih semangat melakukan pelayanan prima dan terus menerus bisa memuaskan para pelanggan," katanya.
Dia menjelaskan dengan pelayanan yang maksimal tentu akan meningkatkan kontribusi perusahaan terkait peningkatan PAD di Kota maupun di Kabupaten Jayapura.
Dia menambahkan meski secara resmi sudah melakukan peluncuran logo namun masih ada beberapa proses lagi yang akan disiapkan untuk pergantian nama dari PDAM Jayapura ke PT Perseroda.
"Mungkin sekitar satu bulan itu sudah selesai dan kami tidak memakai nama PDAM lagi tetapi PT Perseroda," ujarnya.