Jayapura (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua berharap para orang tua agar memanfaatkan imunisasi Pneumococcal Conjugate Vaccine (PCV) dan Rotavirus secara gratis bagi anak-anak balita di Bumi Cenderawasih.

Kepala Dinas Kesehatan Papua Robby Kayame di Jayapura, Kamis, mengatakan, Pemerintah Pusat telah menambahkan beberapa jenis vaksin dalam program imunisasi rutin lengkap (gratis), yakni PCV dan Rotavirus.

“Untuk itu kami harap orang tua dapat berkenaan melakukan imunisasi rutin pada Posyandu, Puskesmas maupun rumah sakit umum daerah terdekat,” katanya.

Menurut Robby, dulu dua vaksin tersebut berbayar namun kini gratis karena telah masuk program pemerintah sehingga diharapkan orang tua dapat memanfaatkan vaksin tersebut kepada anaknya sebab pneumonia dan diare ini sangatlah berbahaya.

“Kami akan terus melakukan imbauan dan sosialisasi kepada para orang tua agar memahami bertapa pentingnya kedua imunisasi tersebut bagi anak mereka,”ujarnya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Cabang Provinsi Papua James Thimoty mengatakan pihaknya memastikan imunisasi PCV dan Rotavirus aman untuk diberikan bersama-sama dengan imunisasi rutin lainnya seperti BCG, MR, DPTHb-Hib, IPV atau Polio.

“Memang ada efek sampingnya seperti demam dan sejenisnya namun hal tersebut dipandang normal serta tidak bersifat permanen atau dapat berangsur pulih dalam beberapa jam,” katanya.

Dia menjelaskan efek samping dari setiap vaksin pasti ada, namun yang biasa terjadi hanya demam dan nanti pulih dengan sendirinya.

“Pada intinya dua vaksin ini aman, Jadi, jangan takut dan jangan tunda, apalagi kini masuk dalam imunisasi gratis yang mana sebelumnya didapatkan dengan berbayar,”ujarnya.


Pewarta : Qadri Pratiwi
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024