Jayapura (ANTARA) - Komandan Kodim 1702 Jayawijaya Letkol CPN Atenius Murip menyatakan forkompimda di wilayah Papua Pegunungan sangat membantu dalam menyelesaikan dampak kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya. 
 
"Memang benar para bupati di wilayah pegunungan menggelar rapat yang membahas tuntutan serta aspirasi keluarga korban kasus kerusuhan Kamis (23/2) bertempat di Gedung Otonom Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, Jumat (3/3)," kata Dandim Murip dalam siaran pers kepada Antara di Jayapura, Sabtu.
 
Menurut Dandim Murip, situasi Wamena sudah berangsur-angsur kembali kondusif dan diharapkan hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi lagi di kemudian hari. 
 
"Kodim 1702/JWY akan melaksanakan patroli secara berkala di Kota Wamena untuk mengantisipasi dan meminimalisir aksi kriminalitas di ibukota Kabupaten Jayawijaya," ujarnya.
 
Sementara itu, Ketua Asosiasi Bupati Pegunungan yang juga Bupati Yahukimo Didimus Yahuli mengatakan masalah yang terjadi di Wamena sehingga menimbulkan korban meninggal dan luka-luka harus diselesaikan. 
 
“Selaku Ketua Asosiasi Bupati Pegunungan, saya sudah berkoordinasi kepada Bupati Jayawijaya, Nduga, dan Lanny Jaya untuk menyelesaikan masalah ini dan meminta kepada masyarakat untuk jangan mudah terpengaruh isu-isu yang beredar karena itu akan menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan karena ditunggangi oknum yang tidak bertanggung jawab," kata Didimus.
 
Dia menjelaskan hingga kini masih dilakukan pendataan terhadap masyarakat yang rumahnya terbakar akibat insiden tersebut. 
 
"Mari kita bersama-sama menjaga keamanan tidak saja di Wamena yang juga menjadi ibukota Provinsi Papua Pegunungan tetapi juga di daerah masing-masing sehingga pembangunan dapat dilaksanakan sesuai program," ujarnya.

Pewarta : Evarukdijati
Editor : Hendrina Dian Kandipi
Copyright © ANTARA 2024