Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Biak Numfor, Papua, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) berupaya untuk meningkatkan alokasi anggaran dan sinergi dengan pemangku kepentingan untuk mengoptimalkan pelayanan ke masyarakat guna mengantisipasi dampak kejadian bencana alam di daerah.

"Mitra BPBD dalam penanganan bencana alam seperti Basarnas, TNI/Polri, Tagana, hingga potensi SAR yang dari masyarakat, seperti Bankom RAPI dan ORARI, "ujar Kepala BPBD Biak Numfor Otto PH Wainggai di Biak, Senin.

Ia mengatakan hubungan kemitraan dengan pemangku kepentingan terhadap penanganan bencana di daerah sudah terjalin baik dalam upaya memberikan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana.

Dia berharap kesiapsiagaan masyarakat harus dilatih dengan mitigasi sebagai upaya deteksi dini mengantisipasi kejadian bencana yang bisa muncul tanpa waktu.

Diakuinya, BPBD Biak Numfor dengan dukungan sarana dan prasarana kebencanaan yang dimiliki akan berkomitmen memberikan layanan prima dengan merespons cepat untuk tanggap bencana.

BPBD Biak juga, lanjut Wanggai, selalu siaga dengan personel yang terlatih memiliki kemampuan teknis kebencanaan selama 24 jam.

"Sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya setiap personel BPBD Biak Numfor tetap siaga bencana setiap saat,"ujarnya.

Sebelumnya Kepala Badan Nasional Pencarian dan Penyelamatan (SAR) Kelas A Biak Aris Sofingi mengatakan tim rescue SAR Biak Numfor senantiasa menjalin kemitraan dengan potensi SAR seperti BPBD dan organisasi kemasyarakatan hingga satuan TNI/Polri untuk memberikan bantuan kemanusiaan pencarian dan penyelamatan ketika terjadi bencana alam.

"Personel SAR Kelas A Biak punya kompetensi khusus dalam menjalankan tugasnya untuk memberikan bantuan pencarian dan penyelamatan jiwa manusia di saat bencana," sebut Aris.

Beberapa kasus bencana alam di Biak Numfor selama periode Januari-Februari 2023 diantaranya kebakaran rumah, banjir luapan sungai Armnu distrik Andey, kecelakaan motor laut dan gelombang pasang air laut distrik Bondifuar dan perairan Biak yang berdampak kerusakan rumah warga dari akibat cuaca ekstrem.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024