Jayapura (ANTARA) - Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Wilayah Keerom, Papua mengajak semua masyarakat adat yang berada di wilayah ini tetap menjaga situasi keamanan tetap kondusif menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) November 2024.
Ketua LMA Keerom Jakobus Mekawa dalam keterangannya di Jayapura, Sabtu, mengatakan pelaksanaan pesta demokrasi dilaksanakan setiap lima tahun sekali sehingga diharapkan semua warga Keerom tidak melakukan aksi yang dapat menimbulkan kegaduhan.
"Saya selaku Ketua LMA Wilayah Keerom meminta supaya masyarakat adat tidak mengganggu pelaksanaan pilkada," katanya.
Menurut Mekawa, seluruh tahapan pilkada di Kabupaten Keerom harus berjalan dengan aman dan damai sehingga pihaknya berharap masyarakat dapat menyukseskan pesta demokrasi ini terutama di wilayah perbatasan RI-PNG.
"Kami harus menghargai pilkada sebagai agenda nasional dan tidak boleh ada yang melakukan kegiatan yang melanggar hukum untuk mengacaukan pilkada," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak melakukan tindak kriminal yang melanggar hukum sebab itu akan merugikan dirinya sendiri maupun orang lain.
"Tetapi bersama-sama dengan aparat keamanan menciptakan situasi yang aman sehingga pilkada berlangsung demokratis dan menghasilkan pemimpin yang sesuai dengan pilihan rakyat," katanya lagi.
Dia mengimbau agar masyarakat setempat dapat menyalurkan hak suara pada pilkada tetapi juga dapat mengawal tahapan pilkada di Kabupaten Keerom.
Berita Terkait
SMAN 2 Jayapura wakili Papua pada Piala Futsal Menpora
Senin, 14 Oktober 2024 21:15
Inspektorat Papua ajak OPD tingkatkan nilai MCP 2024
Senin, 14 Oktober 2024 21:14
Pemprov Papua sebut realisasi bantuan pangan sudah mencapai 70 persen
Senin, 14 Oktober 2024 21:13
35 anggota DPR Kota Jayapura periode 2024-2029 resmi dilantik
Senin, 14 Oktober 2024 21:11
Polda Papua minta tambahan 1.000 personel amankan pilkada 2024
Senin, 14 Oktober 2024 21:08
BI Papua prediksi uang tunai triwulan IV 2024 mencapai Rp7,56 triliun
Senin, 14 Oktober 2024 21:00
BPN Papua usulkan tiga daerah jadi kabupaten/kota dengan wilayah sudah terpetakan
Senin, 14 Oktober 2024 14:13
Bawaslu Papua minta KPU siapkan TPS yang ramah disabilitas
Senin, 14 Oktober 2024 14:11