Timika (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Papua Tengah menggelar lomba menari sambil berkeliling Kota Timika dalam rangka menyambut HUT ke-78 RI di daerah itu.
Penjabat Bupati Mimika Valentinus S. Sumito melalui rilis di Timika, Rabu, mengatakan lomba "seka jalan" atau menari seka sambil berkeliling Kota Timika menjadi salah satu mata lomba yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan RI di daerah tersebut.
"Saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Mimika untuk berpartisipasi dan berkontribusi menyemarakkan HUT ke-78 RI," katanya.
Pihaknya mengajak warga untuk menghayati suasana Hari Kemerdekaan dengan semangat perjuangan, seperti semangat para pejuang kemerdekaan Indonesia.
"Lomba 'seka jalan' diikuti oleh 22 peserta yang terdiri dari pelajar SD, SMP, SMA, dan SMK yang ada di Kabupaten Mimika," ujarnya.
Dia menjelaskan peserta "seka jalan" terdiri atas 15 orang per regu, menyuguhkan atraksi tarian di depan Penjabat Bupati Mimika, para asisten, pimpinan OPD dan forkopimda di teras Gedung Eme Neme Yauware.
"Selanjutnya peserta seka jalan menampilkan aksi 'seka' di jalanan Kota Timika menyusuri Jl. Belibis, putar di perempatan lampu merah ujung dan berakhir di halaman Gedung Eme Neme Yauware dan disambut meriah masyarakat," katanya.
Dia mengaku terkesan dengan penyelenggaraan lomba tersebut dan sempat diajak menari "seka jalan" bersama para peserta.
"Luar biasa sambutan dan antusias masyarakat, Pemerintah Kabupaten Mimika bertekad menggaungkan kembali budaya asli daerah ini agar tidak punah tergerus zaman," ujarnya.
Penjabat Bupati Mimika Valentinus S. Sumito melalui rilis di Timika, Rabu, mengatakan lomba "seka jalan" atau menari seka sambil berkeliling Kota Timika menjadi salah satu mata lomba yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan RI di daerah tersebut.
"Saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Mimika untuk berpartisipasi dan berkontribusi menyemarakkan HUT ke-78 RI," katanya.
Pihaknya mengajak warga untuk menghayati suasana Hari Kemerdekaan dengan semangat perjuangan, seperti semangat para pejuang kemerdekaan Indonesia.
"Lomba 'seka jalan' diikuti oleh 22 peserta yang terdiri dari pelajar SD, SMP, SMA, dan SMK yang ada di Kabupaten Mimika," ujarnya.
Dia menjelaskan peserta "seka jalan" terdiri atas 15 orang per regu, menyuguhkan atraksi tarian di depan Penjabat Bupati Mimika, para asisten, pimpinan OPD dan forkopimda di teras Gedung Eme Neme Yauware.
"Selanjutnya peserta seka jalan menampilkan aksi 'seka' di jalanan Kota Timika menyusuri Jl. Belibis, putar di perempatan lampu merah ujung dan berakhir di halaman Gedung Eme Neme Yauware dan disambut meriah masyarakat," katanya.
Dia mengaku terkesan dengan penyelenggaraan lomba tersebut dan sempat diajak menari "seka jalan" bersama para peserta.
"Luar biasa sambutan dan antusias masyarakat, Pemerintah Kabupaten Mimika bertekad menggaungkan kembali budaya asli daerah ini agar tidak punah tergerus zaman," ujarnya.