Wamena (ANTARA) - Sebanyak 100 warga negara asing (WNA) dari beberapa negara telah terdaftar sebagai wisatawan yang akan menyaksikan Festival Budaya Lembah Baliem (FBLB) 2023 di Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan.

Dalam siaran pers, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jayawijaya Engelbert Sorabut di Wamena, Jumat, mengatakan besar kemungkinan jumlah wisatawan asing akan bertambah seperti tahun-tahun sebelumnya yang mencapai 300.

“Per 30 Juli itu seratus WNA. Ini data sementara dan kami belum tahu persis mereka ini dari negara mana saja,” katanya.

Menurut Engelbert, kegiatan FBLB dilakukan di Distrik Usilimo pada 7 hingga 10 Agustus 2023 di mana lokasi kegiatan tidak lagi di Distrik Welesi seperti terakhir kali digelar pada Agustus 2019.

Untuk menarik lebih banyak wisatawan, staf dinas kebudayaan dan pariwisata menggelar promosi di Bali dengan menampilkan atraksi budaya serta tempat-tempat budaya yang selama ini masih dijaga dengan baik di Jayawijaya.

“Kami sudah membuka pendaftaran bagi peserta yang nantinya menampilkan atraksi pada FBLB dan sekitar 23 lebih kelompok telah mendaftar,” katanya. 

Dia menambahkan sejumlah atraksi yang akan digelar pada FBLB 2023 antara lain perang-perang tradisional, bakar batu massal, permainan sikoko, tarian tradisional, karavan babi dan pamerah.

Sebelumnya pemerintah menghentikan pagelaran FBLB selama tiga tahun berturut-turut sejak Tahun 2020, 2021 dan 2022 karena pandemi COVID-19. Pada Tahun 2022 adanya pagelaran FBLB mini namun bukan dilakukan oleh pemerintah melainkan masyarakat pengelola 10 objek wisata di Jayawijaya.

Pewarta : Admin Portal/Marius Frisson Yewun
Editor : Editor Papua
Copyright © ANTARA 2024