Biak (ANTARA) - Pemuda Biak, Papua meminta pemerintah daerah di momentum perayaan Hari Ulang Tahun ke-78 Republik Indonesia lebih banyak membuka lapangan kerja baru untuk anak putra asli orang Papua (OAP).

"Jajaran pemuda Biak Numfor sangat berharap dengan semangat HUT ke-78 RI semakin terbuka peluang kerja untuk pemuda OAP yang baru lulus SMA/SMK dan sarjana di lembaga perguruan tinggi," harap Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia Jemmy C.Krobo menanggapi aspirasi Pemuda Biak dalam rangka perayaan HUT ke-78 RI di Biak, Selasa.

Krobo mengaku, upaya Pemkab Biak Numfor dan Bupati Herry Ario Naap yang kurun waktu empat tahun kepemimpinan telah mendatangkan investor sektor perikanan dan kemaritiman yang terus merekrut banyak tenaga lokal OAP.

KNPI Biak, menurut Krobo, terus memberikan dukungan untuk Pemkab Biak Numfor lewat kebijakan Bupati Herry Ario Naap dan Wabup Calvin Mansnembra terus melakukan terobosan mendatangkan investor sektor perikanan.

"KNPI akan mengawal setiap program pemerintah yang bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat Kabupaten Biak Numfor," tegas Ketua KNPI Krobo di sela-sela gladi bersih persiapan detik-detik perayaan HUT ke-78 RI.

Sedangkan hal lain yang juga menjadi perhatian pemerintah daerah di 78 tahun Kemerdekaan RI, menurut Krobo, penanganan kasus ganti rugi tanah yang menjadi penghambat investor masuk ke suatu daerah.

KNPI Biak, lanjut Krobo, meminta adat, agama dan pemerintah sebagai kepemimpinan "tiga tungku" dapat bersinergi saling membantu menangani kasus tuntutan ganti rugi tanah.

"Penyelesaian tuntutan ganti rugi tanah adat seharusnya tidak boleh menghambat masuknya investor ke Biak Numfor karena ini menyangkut keterbukaan lapangan kerja baru," sebut Ketua KNPI Krobo.

Untuk bidang pendidikan, menurut Krobo, Pemkab Biak Numfor di bawah kepemimpinan Bupati Herry Ario Naap sudah memberikan program beasiswa Kartu Biak Pintar untuk siswa OAP.

"Program beasiswa Kartu Biak Pintar terus dipertahankan karena sangat membantu siswa siswi keluarga OAP yang berkemampuan ekonomi rendah," harap Krobo.

Sedangkan untuk pendaftaran siswa baru di sekolah negeri tertentu yang setiap tahun ada persoalan, menurut Krobo, KNPI menyarankan supaya tahun ajaran 2024 segera diperbaiki sehingga kejadian tahun ini dapat dicegah ke depan.

"Karena pendidikan sejalan dengan kebijakan strategis daerah untuk mencetak generasi emas Biak yang sehat, cerdas, religius, berkarakter dan berbudaya," katanya.

KNPI Biak Numfor menjadi organisasi pemuda terdepan untuk mengawal program pemerintah daerah guna mensejahterakan orang asli Papua di berbagai kampung dan distrik.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024