Jayapura (ANTARA) -
PT PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat sukses menyiagakan listrik pada peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia di seluruh wilayah kerjanya dengan melibatkan 1.281 personel.
 
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat Budiono di Jayapura, Jumat, mengatakan sebanyak 1.281 personel terdiri dari 566 pegawai PLN, 665 petugas pelayanan teknik, 26 petugas Command Center, 24 petugas pengatur distribusi dan 3 grup Pasukan PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan).
 
"Sehingga pasokan listrik dipastikan aman dalam seluruh rangkaian kegiatan HUT ke-78 RI pada Kamis (17/8).
 
Menurut Budiono, pihaknya PLN telah melakukan semua tahapan persiapan, pemeliharaan hingga pemantauan di seluruh lini baik dari sisi pembangkit, transmisi dan distribusi agar keandalan kelistrikan dapat terus terjaga.
 
"Kami juga mendirikan 50 posko tersebar di seluruh unit pelaksana di mana telah disiagakan sejak 16-18 Agustus," ujarnya.
 
Dia menjelaskan pihaknya selalu memastikan pasokan listrik pada HUT ke-78 RI berjalan aman. Ini merupakan komitmen PLN untuk melayani negeri dan seluruh masyarakat khususnya pada momen sejarah lahirnya negeri tercinta.
 
"Beberapa sumber cadangan daya alternatif juga disediakan berupa 52 unit gardu bergerak, 23 uninterruptible power supply (UPS) dan 23 unit mobile genset,"katanya lagi.
 
Dia menambahkan sementara itu, beban puncak kelistrikan di Papua dan Papua Barat saat ini mencapai 307 MW dengan daya mampu pembangkit sebesar 498 MW. Kondisi tersebut memberikan cadangan daya sekitar 191 MW yang aman untuk mencukupi kebutuhan daya masyarakat.
 
"Kami mengucapkan selamat HUT ke-78 Republik Indonesia selaras dengan semangat kemerdekaan tahun, semoga semua bisa terus melaju untuk Indonesia maju,” ujarnya lagi.

Pewarta : Qadri Pratiwi
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024