Jayapura (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Provinsi Papua, menyebutkan bisnis perhotelan di daerah itu terus mengalami peningkatan setiap tahun.
"Kami mencatat saat ini usaha hotel di Kota Jayapura 90 lebih dan itu mengalami peningkatan sebesar 15-20 persen (setiap tahun)," kata Kepala Seksi Usaha Pariwisata, Dinas Pariwisata Kota Jayapura Gaby Ashley Vriese di Jayapura, Jumat.
Selain perhotelan, usaha kafe dan restoran serta permainan anak-anak juga mengalami peningkatan.
Pihaknya hampir setiap bulan mencatat ada kafe atau restoran yang baru dibuka oleh pengusaha.
"Ini sangat baik karena dengan adanya usaha-usaha yang baru akan berdampak pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Jayapura," ujarnya.
Dia menjelaskan usaha kafe dan restoran yang semakin banyak di Kota Jayapura dipengaruhi juga oleh para konsumen yang ingin mencoba tempat atau menu yang baru sehingga usaha tersebut sangat diminati para pengusaha.
"Apalagi Dinas Pariwisata Kota Jayapura telah memberikan ruang bagi pelaku usaha khususnya anak muda untuk memulai bisnis kuliner," katanya lagi.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Matias Mano mengatakan, salah satu PAD terbesar di daerah itu disumbangkan melalui sektor pariwisata.
"Sehingga ke depan lebih banyak bisnis kuliner maupun perhotelan itu akan menambah pendapatan bagi pemerintah daerah setempat," katanya.
Dia berharap ke depan dengan kegiatan yang dilakukan di Kota Jayapura seperti festival kuliner bisa menarik lebih banyak pengunjung untuk mengunjungi daerah tersebut.
"Dengan demikian maka tingkat hunian hotel juga akan meningkat dan memberikan dampak yang positif bagi pemerintah daerah," ujarnya.
"Kami mencatat saat ini usaha hotel di Kota Jayapura 90 lebih dan itu mengalami peningkatan sebesar 15-20 persen (setiap tahun)," kata Kepala Seksi Usaha Pariwisata, Dinas Pariwisata Kota Jayapura Gaby Ashley Vriese di Jayapura, Jumat.
Selain perhotelan, usaha kafe dan restoran serta permainan anak-anak juga mengalami peningkatan.
Pihaknya hampir setiap bulan mencatat ada kafe atau restoran yang baru dibuka oleh pengusaha.
"Ini sangat baik karena dengan adanya usaha-usaha yang baru akan berdampak pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Jayapura," ujarnya.
Dia menjelaskan usaha kafe dan restoran yang semakin banyak di Kota Jayapura dipengaruhi juga oleh para konsumen yang ingin mencoba tempat atau menu yang baru sehingga usaha tersebut sangat diminati para pengusaha.
"Apalagi Dinas Pariwisata Kota Jayapura telah memberikan ruang bagi pelaku usaha khususnya anak muda untuk memulai bisnis kuliner," katanya lagi.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Matias Mano mengatakan, salah satu PAD terbesar di daerah itu disumbangkan melalui sektor pariwisata.
"Sehingga ke depan lebih banyak bisnis kuliner maupun perhotelan itu akan menambah pendapatan bagi pemerintah daerah setempat," katanya.
Dia berharap ke depan dengan kegiatan yang dilakukan di Kota Jayapura seperti festival kuliner bisa menarik lebih banyak pengunjung untuk mengunjungi daerah tersebut.
"Dengan demikian maka tingkat hunian hotel juga akan meningkat dan memberikan dampak yang positif bagi pemerintah daerah," ujarnya.