Biak (ANTARA) - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 4 Pertanian Kabupaten Biak Numfor, Papua sangat membutuhkan sarana prasarana pendidikan berupa laboratorium untuk praktik meningkatkan keterampilan siswa.

"Selain butuh laboratorium, kami juga masih kekurangan meubeler kursi dan meja belajar untuk siswa, ya karena tidak punya siswa biasa belajar sambil duduk lesehan di lantai kelas," ujar Kepala Sekolah SMKN 4 Pertanian Biak Leonard Makuker dihubungi di Biak, Minggu.

Leonard mengaku, kehadiran SMK Negeri 4 Pertanian Biak sejalan kebijakan prioritas sektor pendidikan di Papua yakni meningkatkan kualitas SDM orang asli Papua.

Disebutkan Leonard, meski sudah beroperasi selama tiga tahun namun sampai saat ini SMK Negeri Pertanian Biak masih membutuhkan bantuan sarana prasarana penunjang pendidikan.

"Sarpras (sarana dan prasarana) pendidikan seperti gedung sekolah sendiri, laboratorium, kelengkapan meja kursi pelajaran untuk mendukung kelancaran proses belajar mengajar siswa setempat," ujar mantan Kasubag Protokoler Pemkab Biak.

Ia menyebut, kehadiran SMKN 4 Pertanian di Kabupaten Biak Numfor untuk mencetak generasi emas orang asli Papua yang unggul dan terampil menguasai sektor pertanian dan perikanan.

"Berbagai sarana prasarana kebutuhan pendidikan perlu ditunjang sehingga siswa dapat lebih menguasai ilmu pertanian dengan baik,"ujarnya.

Leonard berharap, adanya perhatian dari dinas pendidikan Biak dan pemprov untuk memperhatikan kelengkapan sarana prasarana pendidikan SMKN 4 Pertanian Biak.

Hingga tahun ajaran 2023/2024 SMKN 4 Pertanian Biak jumlah siswa terdaftar sebanyak 109 siswa dengan jumlah guru honorer 21 orang.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024