Biak (ANTARA) - Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Papua dr Donald Willem S.Aronggear Sp.B(K) mengajak para dokter terus berkontribusi nyata untuk melayani kesehatan masyarakat hingga pelosok kampung.
"Dokter anggota IDI tetap semangat mengabdi untuk masyarakat di tanah Papua," katanya pada perayaan syukuran HUT ke-73 IDI di Biak, Minggu.
Ia berharap, di usia ke-73 IDI makin solid dan bersatu dalam menjalankan profesi tenaga dokter yang profesional dan memegang teguh kode etik profesi.
Disebutkan, profesi dokter memiliki tempat yang sangat istimewa di dalam masyarakat karena berperan penting dan vitalnya untuk menjaga dan memulihkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
Seperti yang tertuang dalam tema mengenai Tradisi Luhur, lanjut dia, sangat melekat pada profesi ini sebab telah membangun fondasi bagi pelayanan medis berkualitas tinggi.
Tenaga kesehatan dokter, lanjut dia, adalah yang mengajarkan tentang tingginya arti nilai-nilai kemanusiaan, etika, pengabdian dan tentunya kecerdasan dalam melayani dan memperlakukan pasien .
"Dan nilai-nilai inilah yang akan membentuk fondasi etika profesi dokter dari dulu, sekarang hingga kedepannya," katanya.
Ia berharap, ke depannya IDI terus mempertahankan kinerja yang baik sehingga menunjang bidang kesehatan di Kabupaten Biak Numfor.
Sementara itu, Ketua IDI Biak selaku Ketua panitia HUT ke-73 IDI dr Irwan Tansil Sp.Rd dalam laporan mengatakan, IDI sebagai wadah profesi dokter sangat berperan aktif dalam memberikan pelayanan kesehatan di Kabupaten Biak Numfor.
"Tugas yang dijalankan IDI sangat sesuai dengan tema yang diusung pada tahun 2023 yakni "Memperkuat Ikatan Tradisi Luhur, Bersatu dan Mengabdi Untuk Rakyat Indonesia, Satu IDI Terus Maju," ujar Ketua IDI Biak Irwan Tansil pada HUT ke-73 IDI tingkat Provinsi Papua di Biak, Minggu.
Peringatan HUT ke-73 IDI dilaksanakan berbagai kegiatan di antaranya donor darah, "IDI goes to kampus" dan FGD seminar kesehatan.
.
"Dokter anggota IDI tetap semangat mengabdi untuk masyarakat di tanah Papua," katanya pada perayaan syukuran HUT ke-73 IDI di Biak, Minggu.
Ia berharap, di usia ke-73 IDI makin solid dan bersatu dalam menjalankan profesi tenaga dokter yang profesional dan memegang teguh kode etik profesi.
Disebutkan, profesi dokter memiliki tempat yang sangat istimewa di dalam masyarakat karena berperan penting dan vitalnya untuk menjaga dan memulihkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
Seperti yang tertuang dalam tema mengenai Tradisi Luhur, lanjut dia, sangat melekat pada profesi ini sebab telah membangun fondasi bagi pelayanan medis berkualitas tinggi.
Tenaga kesehatan dokter, lanjut dia, adalah yang mengajarkan tentang tingginya arti nilai-nilai kemanusiaan, etika, pengabdian dan tentunya kecerdasan dalam melayani dan memperlakukan pasien .
"Dan nilai-nilai inilah yang akan membentuk fondasi etika profesi dokter dari dulu, sekarang hingga kedepannya," katanya.
Ia berharap, ke depannya IDI terus mempertahankan kinerja yang baik sehingga menunjang bidang kesehatan di Kabupaten Biak Numfor.
Sementara itu, Ketua IDI Biak selaku Ketua panitia HUT ke-73 IDI dr Irwan Tansil Sp.Rd dalam laporan mengatakan, IDI sebagai wadah profesi dokter sangat berperan aktif dalam memberikan pelayanan kesehatan di Kabupaten Biak Numfor.
"Tugas yang dijalankan IDI sangat sesuai dengan tema yang diusung pada tahun 2023 yakni "Memperkuat Ikatan Tradisi Luhur, Bersatu dan Mengabdi Untuk Rakyat Indonesia, Satu IDI Terus Maju," ujar Ketua IDI Biak Irwan Tansil pada HUT ke-73 IDI tingkat Provinsi Papua di Biak, Minggu.
Peringatan HUT ke-73 IDI dilaksanakan berbagai kegiatan di antaranya donor darah, "IDI goes to kampus" dan FGD seminar kesehatan.
.