Biak (ANTARA) - Potensi keindahan sumber daya alam menyelam (diving) taman laut di Kepulauan Padaido dan Aimando menjadi destinasi wisata unggulan daerah di Kabupaten Biak Numfor, Papua.

"Luas lautan Pulau Biak 12.522 kilometer persegi, terdiri Kepulauan Padaido Aimando dan Numfor menjadi daya tarik wisatawan menikmati keindahan alam," ujar Kabid Destinasi Dinas Pariwisata Biak Numfor Berto Sroyer, di Biak, Sabtu.

Selain kaya dengan jenis aneka flora, kata dia lagi, perairan Padaido Aimando memiliki kekayaan sumber daya alam kemaritiman dengan berbagai jenis fauna, di antaranya 26 jenis burung, 14 jenis reptil, tujuh jenis mamalia, dan empat jenis serangga.

Berto menyebutkan, melalui kebijakan Pemerintah Indonesia dengan Keputusan Menteri Kehutanan No. 91/Kpts-VI/97 menetapkan Kepulauan Padaido Biak sebagai kawasan taman wisata laut.

Dia berharap, dengan kekayaan sumber daya kemaritiman Padaido Aimando berperan sebagai kawasan konservasi perairan untuk melindungi kawasan dari degradasi lingkungan, tempat hidup ikan serta untuk perlindungan terumbu karang .

Berto mengatakan, wilayah tempat wisata perairan Taman Laut Padaido Aimando yakni Pulau Nusi, Wundi, Mansorbabo, dan beberapa kampung lainnya.

Berbagai benda peninggalan Perang Dunia II yang bisa ditemui seperti torpedo net, bangkai mobil, bangkai pesawat Amerika Serikat hingga aksesoris lainnya.

Barang peninggalan Perang Dunia II, kata Berto, sampai sekarang masih dapat dijumpai di areal perairan Padaido Aimando.

Berto menyebutkan, pada 2024 destinasi pariwisata Biak masuk agenda prioritas nasional dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenprarekraf).

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024