Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Papua telah memasang 106 Closed Circuit Television (CCTV) atau kamera pengawas untuk memperketat keamanan kompleks perkantoran bupati.

Sebanyak 106 CCTV tersebut dipasang di setiap sudut, depan, belakang Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di kompleks perkantoran Bupati Jayapura.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Jayapura Gustaf Griapon di Sentani, Senin mengatakan pemasangan CCTV telah dilakukan sejak akhir tahun lalu.

“Awal tahun ini barulah semua CCTV dikoneksikan di semua OPD di lingkungan kompleks kantor bupati Jayapura untuk melihat semua aktifitas dari siang hingga malam hari,” katanya.

Menurut Gustaf, pemasangan ini akibat rangkaian kasus kebakaran yang terjadi sebanyak tiga kali di 2023 sehingga Penjabat Bupati Jayapura Triwarno Purnomo memerintahkan untuk segera memasang CCTV.

“Memang selama ini pemasangan CCTV tidak dilakukan secara menyeluruh dan dikontrol dalam satu server, tetapi pemasangannya mandiri hanya di setiap OPD,” ujarnya.

Dia menjelaskan dengan pemasangan CCTV yang terkoneksi dalam satu server maka akan memudahkan pengontrolan segala aktivitas baik di jam kantor maupun di luar jam kantor.

“Seandainya ada aktivitas yang membahayakan akan direkam dan dipantau sehingga anggota keamanan baik polisi maupun Satpol PP bisa sigap untuk mencegah dan menangkap oknum tersebut,” katanya.

Dia menambahkan pemasangan 106 titik CCTV hanya sarana dalam meningkatkan keamanan di kompleks perkantoran Bupati Jayapura sehingga kebakaran atau tindak kejahatan tidak terulang kembali.

“Kami berharap kasus kebakaran tidak terulang lagi karena Polres Jayapura telah menangkap pelaku dan telah dijadikan tersangka kasus pembakaran di kompleks perkantoran Bupati Jayapura,” ujarnya.



 

Pewarta : Yudhi Efendi
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024