Jayapura (ANTARA) - Bursa Efek Indonesia (BEI) meresmikan galeri investasi pada lingkungan sekolah di Provinsi Papua guna memberikan pemahaman sejak dini terkait produk investasi agar dapat mencegah terjadinya investasi bodong.

Kepala BEI Papua Kresna Payokwa di Jayapura, Jumat, mengatakan dua galeri investasi tersebut yakni di SMA Negeri 1 Jayapura dan SMA Negeri 4 Jayapura.

“Selain peresmian galeri investasi kami juga memberikan edukasi kepada para siswa dan guru dari dua sekolah itu,” katanya

Menurut Kresna, kegiatan peresmian tersebut dirangkai dengan seminar nasional pasar modal yang bertujuan untuk meningkatkan literasi peserta.

”Keberadaan galeri investasi edukasi BEI merupakan upaya yang dilakukan oleh kami untuk membeberkan literasi pasar modal sejak usia dini kepada generasi muda di Kota Jayapura,” ujarnya.

Dia menjelaskan perkembangan teknologi informasi saat ini sangat pesat, dimana generasi muda merupakan kelompok yang rentan terhadap berbagai penawaran investasi ilegal, judi daring atau online, bahkan pinjaman online ilegal.

“Sehingga sejak dini perlu dibekali dengan pengetahuan dasar mengenai pengelolaan keuangan yang baik dan cara berinvestasi yang aman di pasar modal,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Jayapura Abdul Majid mengatakan Pemkot Jayapura menyambut baik program literasi keuangan yang dijalankan oleh BEI ditingkat SMA.

“Harapan kami dapat memacu adik-adik untuk belajar mengenai pengelolaan keuangan, dan investasi di pasar modal. Bahkan memotivasi agar ke depannya bisa berkarir di dunia pasar modal, sehingga tidak kalah bersaing dengan siswa-siswi lain di Indonesia,” katanya.

Sebelumnya, telah dilakukan peresmian galeri investasi edukasi pada SMA Negeri 1 dan SMA Negeri 4 Jayapura bertempat di aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Cenderawasih, Kota Jayapura, Papua Selasa, (28/5).


Pewarta : Qadri Pratiwi
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024