Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota Jayapura Papua segera menyelesaikan proses pengangkatan 3.000 tenaga honorer menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) setempat.

Penjabat Wali Kota Jayapura Christian Sohilait di Jayapura Kamis mengatakan, pihaknya telah melakukan rapat dengan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) setempat, sekaligus meminta supaya pengangkatan 3.000 honorer menjadi ASN bisa tuntas dalam kurun dua pekan.

"Sehingga saat ini BKPP sementara mencari tempat untuk pelaksanaan tes agar persoalan honorer bisa selesai sebelum pilkada," katanya.

Menurut Sohilait, sebelumnya pihaknya juga telah melakukan pertemuan dengan Kantor Regional IX Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Jayapura guna memastikan penyelesaian tahapan pengangkatan 3.000 tenaga honorer di lingkungan Pemkot Jayapura.

Dia menjelaskan, ada beberapa persoalan yang terjadi sehingga pengangkatan tenaga honorer menjadi ASN di lingkungan Pemkot Jayapura, di antaranya ialah sistem penjaringan ASN yang berbeda di mana usulan kepada Kemenpan-RB bahwa jumlah tenaga honorer sebanyak 2.000 orang.

"Namun ada penambahan tenaga honorer sebanyak 1.028 orang lagi sehingga kami harus menggabungkan jumlah tenaga honorer semua baru kemudian dilakukan tes," ujarnya.

Dia menambahkan, pihaknya juga akan berupaya untuk mengakomodasi anak asli Port Numbay yang saat ini menjadi tenaga honorer untuk diangkat menjadi ASN melalui formasi khusus.

"Untuk itu kami meminta supaya semua honorer nantinya bisa mengikuti Computer Assisted Test -CAT- sebagai syarat untuk menjadi seorang ASN," katanya lagi.

Terkait itu pihaknya berharap tahapan ini berjalan sesuai dengan apa telah direncanakan, sehingga honorer di Kota Jayapura bisa selesai sebelum pembukaan CPNS 2024.

Pewarta : Ardiles Leloltery
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024