Timika (ANTARA) - Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III Letjen TNI Richard T.H Tampubolon melakukan kunjungan kerja ke Distrik Homeyo Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah pasca-aksi brutal Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Dalam kunjungan itu, dirinya menyempatkan untuk memborong hasil pertanian masyarakat setempat.
"Hasil pertanian tersebut kami bawa ke Timika guna meningkatkan hasil bumi dan perekonomian masyarakat Homeyo," kata Pangkogabwilhan III melalui rilis di Timika, Jumat.
"Dalam rangka memastikan kelancaran pelayanan dasar bagi masyarakat di Distrik Homeyo pasca aksi brutal OPM, maka tujuan saya untuk meninjau langsung situasi di sini," katanya.
Menurut Richard, pada kesempatan ini juga diadakan bakti sosial (baksos) dengan membagikan bahan pokok berupa beras, gula, mie, minyak, goreng, dan beberapa kebutuhan lainnya.
"Kami juga memberikan bantuan power system yakni solar cell, accu dan lampu listrik untuk menerangi Gereja GKI di Kampung Pogapa," ujarnya.
Saat ini situasi di Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya telah kembali kondusif pasca penindakan oleh Komando Operasi TNI (Koops TNI) Habema terhadap aksi OPM di Distrik Homeyo, yang menimbulkan korban masyarakat sipil.
"Banyak masyarakat yang mengungsi tetapi saat ini mereka sudah kembali ke kampung halamannya karena situasi telah berangsur kondusif," katanya lagi.
Dia menambahkan saat ini masyarakat telah kembali beraktivitas dengan normal berkat penjagaan keamanan dari aparat gabungan TNI yang terbentuk dalam Satuan Tugas Teritorial (Satgaster) Kodim Persiapan Intan Jaya, yang berada dibawah Komando Operasi Habema.
"Keberadaan prajurit TNI di Homeyo untuk menjaga keamanan serta dalam setiap kesempatan berusaha membantu kesulitan masyarakat setempat," ujarnya lagi.
Dalam kunjungan itu, dirinya menyempatkan untuk memborong hasil pertanian masyarakat setempat.
"Hasil pertanian tersebut kami bawa ke Timika guna meningkatkan hasil bumi dan perekonomian masyarakat Homeyo," kata Pangkogabwilhan III melalui rilis di Timika, Jumat.
"Dalam rangka memastikan kelancaran pelayanan dasar bagi masyarakat di Distrik Homeyo pasca aksi brutal OPM, maka tujuan saya untuk meninjau langsung situasi di sini," katanya.
Menurut Richard, pada kesempatan ini juga diadakan bakti sosial (baksos) dengan membagikan bahan pokok berupa beras, gula, mie, minyak, goreng, dan beberapa kebutuhan lainnya.
"Kami juga memberikan bantuan power system yakni solar cell, accu dan lampu listrik untuk menerangi Gereja GKI di Kampung Pogapa," ujarnya.
Saat ini situasi di Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya telah kembali kondusif pasca penindakan oleh Komando Operasi TNI (Koops TNI) Habema terhadap aksi OPM di Distrik Homeyo, yang menimbulkan korban masyarakat sipil.
"Banyak masyarakat yang mengungsi tetapi saat ini mereka sudah kembali ke kampung halamannya karena situasi telah berangsur kondusif," katanya lagi.
Dia menambahkan saat ini masyarakat telah kembali beraktivitas dengan normal berkat penjagaan keamanan dari aparat gabungan TNI yang terbentuk dalam Satuan Tugas Teritorial (Satgaster) Kodim Persiapan Intan Jaya, yang berada dibawah Komando Operasi Habema.
"Keberadaan prajurit TNI di Homeyo untuk menjaga keamanan serta dalam setiap kesempatan berusaha membantu kesulitan masyarakat setempat," ujarnya lagi.