Sentani (ANTARA) - Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) X Jayapura Brigjen TNI (Mar) Ludi Prastyono meminta prajuritnya tidak terlibat judi online.
“Ingat, judi online diawali oleh game online dan faktanya ada dimana prajurit bunuh diri karena tidak mampu mengatasi utang,” kata Danlantamal X Jayapura Brigjen TNI (Mar) Ludi Prastyono di Sentani, Kamis.
Menurut Danlantamal, judi online telah menjadi atensi besar atau penekanan Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Muhammad Ali kepada seluruh prajurit AL di seluruh Indonesia.
“Untuk mencegah maraknya judi online di kalangan prajurit maka kami melakukan mitigasi dengan merazia telepon genggam mereka,” ujarnya.
Dia menjelaskan setelah melakukan razia memang ada prajurit yang terlibat secara langsung dengan judi online, tindakan yang diambil menghapus aplikasi di telepon genggamnya.
“Jadi ketika kedapatan prajurit yang main judi online maka akan diberikan sanksi hukum, namanya tentara perintah komandan adalah hukum, tidak menjalankan perintah bisa ditindak secara pidana,” katanya.
Dia menambahkan selain judi online, pihaknya menempatkan penekanan utama yakni darurat minuman beralkohol di lingkungan Lantamal X Jayapura.
“Di depan Markas Komando (Mako) Lantamal X Jayapura ada tulisan ‘mabuk adalah maut’, itu menandakan bahwa kami serius terhadap penanganan minuman beralkohol,” ujarnya.
“Ingat, judi online diawali oleh game online dan faktanya ada dimana prajurit bunuh diri karena tidak mampu mengatasi utang,” kata Danlantamal X Jayapura Brigjen TNI (Mar) Ludi Prastyono di Sentani, Kamis.
Menurut Danlantamal, judi online telah menjadi atensi besar atau penekanan Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Muhammad Ali kepada seluruh prajurit AL di seluruh Indonesia.
“Untuk mencegah maraknya judi online di kalangan prajurit maka kami melakukan mitigasi dengan merazia telepon genggam mereka,” ujarnya.
Dia menjelaskan setelah melakukan razia memang ada prajurit yang terlibat secara langsung dengan judi online, tindakan yang diambil menghapus aplikasi di telepon genggamnya.
“Jadi ketika kedapatan prajurit yang main judi online maka akan diberikan sanksi hukum, namanya tentara perintah komandan adalah hukum, tidak menjalankan perintah bisa ditindak secara pidana,” katanya.
Dia menambahkan selain judi online, pihaknya menempatkan penekanan utama yakni darurat minuman beralkohol di lingkungan Lantamal X Jayapura.
“Di depan Markas Komando (Mako) Lantamal X Jayapura ada tulisan ‘mabuk adalah maut’, itu menandakan bahwa kami serius terhadap penanganan minuman beralkohol,” ujarnya.