Biak (ANTARA) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Biak Numfor, Papua, menyebut lomba pidato siswa berbahasa Biak Festival Biak Pintar 2024 (FBP) merupakan upaya pemerintah untuk menjaga keaslian dan pelestarian bahasa daerah agar tetap hidup sepanjang masa.

"Pemerintah daerah lewat Festival Biak Pintar 2024 terus mempertahankan identitas Bahasa Biak sebagai bagian dari kekayaan budaya Nusantara," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kamaruddin di Biak, Kamis.

Ia berharap dengan lomba pidato bahasa daerah para siswa satuan pendidikan makin mencintai bahasa dan budaya daerah.

Tujuan lain dari lomba pidato bahasa Biak, lanjut dia, untuk menanamkan rasa cinta Tanah Air di kalangan siswa sekolah setempat.

"Lewat lomba ini juga dapat menyalurkan minat dan bakat anak-anak dalam berbicara di depan umum dengan menggunakan bahasa daerah Biak," harapnya.

Salah satu siswa orang asli Papua, Yakobus mengaku bangga melihat teman sekelasnya tampil dan mengikuti lomba pidato Bahasa Biak pada ajang Festival Biak Pintar 2024.

"Saya senang lihat peserta lomba perempuan dan laki-laki sudah mahir berbahasa Biak dan ikut menjaga identitas suku Biak," katanya.

Lomba pidato Bahasa Biak diikuti 34 siswa SMP dari satuan pendidikan sekolah negeri dan swasta yang berlangsung pada Kamis (1/8) bersamaan kegiatan Festival Biak Pintar 2024.

Selain lomba pidato Bahasa Biak juga diselenggarakan pidato Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024