Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua, menyerahkan bantuan berupa dana hibah tahap kedua kepada organisasi keagamaan sebesar Rp200 juta.
Penjabat (Pj) Wali Kota Jayapura Christian Sohilait di Jayapura, Rabu, mengatakan dana tersebut untuk membiayai kegiatan yang dilakukan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) setempat.
"Kami berharap anggaran tersebut dapat digunakan dengan baik, terutama dalam membantu pemerintah menyelesaikan masalah sosial," katanya.
Menurut Sohilait, peran FKUB sangat penting dalam menjaga setiap umat beragama sehingga tidak terlibat dalam masalah sosial.
"Selain itu juga FKUB bisa bersama-sama dengan kami dalam menjaga situasi keamanan tetap kondusif menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak," ujarnya.
Dia menjelaskan pada 2024 Pemkot Jayapura menyiapkan dana hibah kepada FKUB sebesar Rp400 juta yang disalurkan dua tahap.
Ketua FKUB Kota Jayapura Hein Carlos Mano mengatakan dengan anggaran yang diterima akan digunakan untuk menjalankan Program FKUB Masuk Sekolah.
"Ini bertujuan karena kami melihat kejahatan yang terjadi di kalangan anak-anak sudah rentan," katanya.
Selain itu pihaknya juga terus bekerja sama dengan pemuka agama untuk melakukan pencegahan dini terjadinya konflik.
"Karena lebih baik kami melakukan pencegahan dini daripada ketika sudah timbul permasalahan, maka itu bisa saja memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa," ujar Hein Carlos Mano.
Penjabat (Pj) Wali Kota Jayapura Christian Sohilait di Jayapura, Rabu, mengatakan dana tersebut untuk membiayai kegiatan yang dilakukan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) setempat.
"Kami berharap anggaran tersebut dapat digunakan dengan baik, terutama dalam membantu pemerintah menyelesaikan masalah sosial," katanya.
Menurut Sohilait, peran FKUB sangat penting dalam menjaga setiap umat beragama sehingga tidak terlibat dalam masalah sosial.
"Selain itu juga FKUB bisa bersama-sama dengan kami dalam menjaga situasi keamanan tetap kondusif menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak," ujarnya.
Dia menjelaskan pada 2024 Pemkot Jayapura menyiapkan dana hibah kepada FKUB sebesar Rp400 juta yang disalurkan dua tahap.
Ketua FKUB Kota Jayapura Hein Carlos Mano mengatakan dengan anggaran yang diterima akan digunakan untuk menjalankan Program FKUB Masuk Sekolah.
"Ini bertujuan karena kami melihat kejahatan yang terjadi di kalangan anak-anak sudah rentan," katanya.
Selain itu pihaknya juga terus bekerja sama dengan pemuka agama untuk melakukan pencegahan dini terjadinya konflik.
"Karena lebih baik kami melakukan pencegahan dini daripada ketika sudah timbul permasalahan, maka itu bisa saja memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa," ujar Hein Carlos Mano.