Jayapura (ANTARA) - Polresta Jayapura Kota, Papua, meminta masyarakat setempat agar terus menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta terus menciptakan suasana kondusif dalam menjelang Hari Raya Natal pascapemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024.
"Kami harap situasi keamanan yang kondusif saat pilkada terus dipertahankan hingga perayaan Hari Raya Natal 25 Desember 2024," kata Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Victor Mackbon dalam kegiatan Gerbang Natal bersama TNI, Polri dan masyarakat, di Jayapura, Senin.
Menurut Mackbon, situasi kamtibmas menjadi tanggung jawab semua pihak, sehingga pihaknya meminta agar seluruh masyarakat setempat tidak mengonsumsi minuman beralkohol.
"Karena itu dapat memicu terjadinya gangguan keamanan dan tindak kriminal," ujarnya.
Dia juga mengingatkan para orang tua untuk melarang anak-anak bermain meriam spiritus dan juga kembang api.
"Tentunya ini akan membahayakan keselamatan anak itu sendiri," katanya lagi.
Dia juga berharap kepada para tokoh agama dapat menyampaikan pesan damai kepada umat untuk tetap menciptakan kerukunan dan menjaga suka cita Natal.
"Kepada kerukunan juga kami harap agar bersama-sama dalam mewujudkan Kota Jayapura yang aman dan nyaman menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2025," ujarnya.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama Kota Jayapura Hein Carlos Mano mengatakan pentingnya menjaga kerukunan antar umat beragama menjelang Hari Raya Natal 25 Desember 2024 dan Tahun Baru 2025.
"Mari sama-sama kami menjaga perdamaian dan kenyamanan menyongsong Hari Raya Natal apalagi saat ini tahapan pilkada (perhitungan suara) masih berlangsung," katanya.
"Kami harap situasi keamanan yang kondusif saat pilkada terus dipertahankan hingga perayaan Hari Raya Natal 25 Desember 2024," kata Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Victor Mackbon dalam kegiatan Gerbang Natal bersama TNI, Polri dan masyarakat, di Jayapura, Senin.
Menurut Mackbon, situasi kamtibmas menjadi tanggung jawab semua pihak, sehingga pihaknya meminta agar seluruh masyarakat setempat tidak mengonsumsi minuman beralkohol.
"Karena itu dapat memicu terjadinya gangguan keamanan dan tindak kriminal," ujarnya.
Dia juga mengingatkan para orang tua untuk melarang anak-anak bermain meriam spiritus dan juga kembang api.
"Tentunya ini akan membahayakan keselamatan anak itu sendiri," katanya lagi.
Dia juga berharap kepada para tokoh agama dapat menyampaikan pesan damai kepada umat untuk tetap menciptakan kerukunan dan menjaga suka cita Natal.
"Kepada kerukunan juga kami harap agar bersama-sama dalam mewujudkan Kota Jayapura yang aman dan nyaman menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2025," ujarnya.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama Kota Jayapura Hein Carlos Mano mengatakan pentingnya menjaga kerukunan antar umat beragama menjelang Hari Raya Natal 25 Desember 2024 dan Tahun Baru 2025.
"Mari sama-sama kami menjaga perdamaian dan kenyamanan menyongsong Hari Raya Natal apalagi saat ini tahapan pilkada (perhitungan suara) masih berlangsung," katanya.