Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua mengoperasikan kembali layanan Pelabuhan Laut Saribi Distrik Orkeri untuk kebutuhan transportasi masyarakat di Pulau Numfor.
"Secara resmi kami dari Pemkab Biak Numfor membuka layanan Pelabuhan Laut Saribi Distrik Orkeri Pulau Numfor yang dapat beroperasi melayani keberangkatan penumpang dan distribusi barang jasa bagi kebutuhan masyarakat," kata Bupati Biak Nya Markus Oktovianus Mansnembra saat mengoperasikan Pelabuhan Laut Saribi Pulau Numfor, Kamis.
Ia berharap, fasilitas Pelabuhan Saribi yang dibangun pemerintah melalui Dinas Perhubungan dapat dijaga dengan baik.
Keberadaan Pelabuhan Saribi sangat strategis, lanjut dia,karena dapat menunjang pelayanan angkutan kapal laut dari dan tujuan Saribi Pulau Numfor.
Ia berpesan, warga Pulau Numfor untuk menjaga dan jangan mencoret-coret fasilitas yang sudah ada di gedung maupun terminal penumpang Pelabuhan Saribi.
"Dengan alasan apapun Pelabuhan Laut Saribi kita rawat dan jaga bersama karena ini fasilitas layanan publik yang sangat strategis melayani kebutuhan masyarakat banyak di Pulau Numfor," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Biak Numfor Simon Rumaropen menyebut, pembangunan fasilitas Pelabuhan Laut Saribi Distrik Orkeri Pulau Numfor menggunakan dana alokasi khusus fisik Tahun 2024
"Besaran anggaran pembangunan untuk Pelabuhan Laut laut Saribi mencapai sebesar Rp11,3 miliar," ujarnya.
Ia berharap dengan difungsikan kembali Pelabuhan Saribi dapat meningkatkan akses distribusi barang dan manusia tujuan ke Pulau Numfor dan Biak atau sebaliknya.
Kepulauan Numfor secara administrasi pemerintahan merupakan wilayah Kabupaten Biak Numfor jika ditempuh dengan kapal laut memakan waktu sekitar 15 jam dari pusat Kota Biak.
