Timika (Antara Papua) - Tim dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi bersama tim Direktorat Perhubungan Udara Kemenhub pekan depan akan membahas rencana pembentukan Unit Penyelenggara Bandar Udara Mozes Kilangin Timika, Provinsi Papua.
Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Mimika John Rettob di Timika, Jumat, mengatakan pertemuan tersebut akan berlangsung di Timika pada 14 Juni.
"Tim dari Kementerian PAN-RB bersama tim dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara akan datang ke Timika untuk melakukan verifikasi bukan saja menyangkut aset tapi juga hal-hal lain terkait pembentukan UPBU Mozes Kilangin. Kami berharap setelah tim kembali ke Jakarta maka status Bandara Mozes Kilangin Timika berubah menjadi satu bandara umum yang dikelola oleh Kemenhub," kata John.
John mengatakan pertemuan dimaksud menindaklanjuti surat Menteri Perhubungan Ignasius Jonan pada 9 Mei 2016 ke Menpan-RB Yuddy Chrisnandi perihal penetapan organisasi Kantor UPBU Mozes Kilangin Timika.
Menurut dia, Pemkab Mimika menyerahkan pengelolaan Bandara Mozes Kilangin Timika ke Kemenhub dengan pertimbangan belum siap dari berbagai aspek.
"Untuk sementara kami belum siap mengelola Bandara Mozes Kilangin Timika. Kalau suatu saat kita sudah cukup mampu untuk mengelola itu, maka kita bisa minta ke Kemenhub untuk dapat mengelola karena aturan P3D memungkinkan untuk itu," jelasnya.
John menambahkan, status Bandara Mozes Kilangin Timika nantinya setelah berubah dari bandara status khusus (bandara milik PT Freeport Indonesia) menjadi bandara status umum sebagaimana diusulkan yaitu menjadi bandara kelas I seperti Bandara Sentani di Jayapura.
Pejabat yang nantinya akan memimpin Kantor UPBU Mozes Kilangin Timika (kepala bandara) yang ditetapkan dari Kemenhub minimal berpangkat IV B.
Adapun kepala bandara Mozes Kilangin Timika saat ini dijabat oleh Subagyo Hadidjan dari PT AVCO. PT AVCO merupakan perusahaan yang dipercayakan oleh PT Freeport Indonesia untuk mengelola dan mengoperasikan Bandara Mozes Kilangin Timika. (*)
Berita Terkait
Meraih rupiah dari mengolah limbah sampah di Biak Numfor
Selasa, 30 April 2024 21:55
Pemkot Jayapura dorong Kampung wisata Enggros
Selasa, 30 April 2024 21:51
Satgas Pamtas RI-PNG perbaiki fasilitas belajar TK Awus di Keerom
Selasa, 30 April 2024 21:49
Empat investor kelola potensi perikanan dan kelautan Biak
Selasa, 30 April 2024 19:57
Kadis:Bandara Frans Kaisiepo Biak pintu masuk pariwisata di Pasifik
Selasa, 30 April 2024 19:09
Sekda Jayapura minta masyarakat jaga kedamaian 1 Mei
Selasa, 30 April 2024 16:59
Manajemen: Status Bandara Sentani menjadi bandara internasional
Selasa, 30 April 2024 16:37
Pemprov Papua ingatkan peternak hewan kurban menjaga kebersihan kandang
Selasa, 30 April 2024 16:35