Kupang (ANTARA) - Kantor pencarian dan pertolongan Kupang (SAR) melaporkan 19 orang ditemukan selamat dari peristiwa tenggelamnya Kapal "Kasih 25" yang berangkat dari Tablolong, Kabupaten Kupang, menuju ke Kabupaten Rote Ndao.
"Total semuanya yang selamat berjumlah 19 orang dari 28 orang yang berada di atas kapal tersebut," kata Kepala kantor pencarian dan pertolongan Kupang Emi Frizer, kepada wartawan di Kupang, Minggu malam.
Hal itu disampaikan berkaitan dengan perkembangan kasus pencarian korban kapal tenggelam di Perairan Pukuafu, Kabupaten Kupang, pada Minggu (5/7) siang ketika hendak berlayar menuju Rote.
Ia mengatakan dari 28 orang itu 16 orang adalah penumpang kapal, sementara 12 orang lagi adalah anak buah kapal (ABK).
Pada Minggu (5/7) malam menggunakan KN SAR Antareja enam orang dievakuasi ke daratan Kupang. Dari enam orang itu, dua orang yang merupakan anak-anak ditemukan meninggal dunia karena tak bisa keluar dari kapal yang tenggelam, sedangkan empat orang yang merupakan orang dewasa dinyatakan selamat dan langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda NTT untuk dirawat.
Sementara 15 orang lainnya berhasil diselamatkan oleh kapal nelayan yang sedang melintas di perairan tersebut dan saat ini tengah dirawat di Kabupaten Kupang.
"Sementara itu 7 orang lainnya masih belum ditemukan akibat cuaca yang buruk," katanya.
Ia mengatakan bahwa proses pencarian terhadap korban kapal tenggelam itu melibatkan semua pihak, mulai dari Polisi Air dan Udara Polda NTT, Dinas Perhubungan NTT, KSOP, dan juga instansi terkait lainnya.
Sementara itu Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Tenau Kupang, Nusa Tenggara Timur, menyebutkan kapal "Kasih 25" yang mengalami musibah di Perairan Pukuafu merupakan kapal nelayan untuk penangkapan ikan.
"Kapal yang mengalami musibah di Perairan Pukuafu merupakan jenis kapal nelayan untuk penangkapan ikan," kata Kepala Seksi Keselamatan Pelayaran Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Tenau Kupang Azwar.
Untuk proses penyelidikan terkait kapal itu sendiri nantinya akan dilakukan oleh pihak kepolisian, dalam hal ini Polres Kupang.
Berita Terkait
SAR Timika siaga jelang Natal dan tahun baru 2025
Rabu, 18 Desember 2024 15:06
SAR Timika latihan satuan permukaan air jelang Natal-Tahun Baru
Selasa, 10 Desember 2024 2:58
Pj Bupati Mimika: Pemerintah terbuka kerja sama dengan SAR
Selasa, 19 November 2024 11:25
Pemkot Jayapura kembangkan keterampilan siswa melalui pelatihan SAR
Jumat, 18 Oktober 2024 18:34
SAR Timika sebut kemajuan teknologi membantu proses pencarian
Selasa, 15 Oktober 2024 14:09
SAR Timika cari anak tujuh tahun tenggelam sungai Kabupaten Asmat
Kamis, 12 September 2024 1:09
SAR Timika: KM Syukurillah berpenumpang 15 orang tenggelam perairan Amar
Kamis, 8 Agustus 2024 14:57
SAR Timika-RSUD Mimika kerja sama tingkatkan layanan masyarakat
Kamis, 8 Agustus 2024 12:38