Riyadh (ANTARA) - Otoritas Arab Saudi pada Sabtu (5/3) menghapus sebagian besar aturan pembatasan terkait COVID-19.
Keputusan itu diambil mengingat situasi pandemi yang dianggap berangsur membaik di kerajaan tersebut.
Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi memutuskan bahwa pembatasan sosial akan dihapus, namun masyarakat masih diwajibkan memakai masker di dalam ruangan, Saudi Press Agency (SPA) melaporkan.
Selain itu, para pendatang juga tidak perlu lagi menyerahkan hasil tes antigen cepat atau PCR dan mereka tidak mesti menjalani karantina wajib setibanya di bandara, demikian dinyatakan kemendagri.
Sumber: Xinhua
Berita Terkait
Marshal GP Arab Saudi dicopot akibat cuitan anti-Hamilton
Minggu, 27 Maret 2022 4:25
Menag Yaqut: Arab Saudi buka pelaksanaan ibadah haji tahun ini
Senin, 21 Maret 2022 12:00
Menhan Prabowo disambut Putra Raja Arab Saudi bahas kerja sama bilateral
Selasa, 8 Maret 2022 1:08
Iran jadi wakil Asia pertama lolos ke Piala Dunia 2022
Jumat, 28 Januari 2022 5:26
Putri kerajaan Saudi dibebaskan setelah tiga tahun dipenjara
Minggu, 9 Januari 2022 15:19
Hamilton redam Max Verstappen di tengah kacaunya GP Arab Saudi
Senin, 6 Desember 2021 3:52
Drama tabrakan sebabkan chaos GP Arab Saudi
Senin, 6 Desember 2021 2:55
Hamilton amankan pole GP Arab Saudi, Max Verstappen tabrak pagar pembatas
Minggu, 5 Desember 2021 2:59