Jayapura (ANTARA) - Penjabat Wali Kota Jayapura, Papua Frans Pekey melepas sebanyak 410 calon jamaah haji Kota Jayapura yang bertempat di Asrama Haji Papua, Selasa.
Frans Pekey mengatakan pihaknya berpesan kepada calon jamaah haji senantiasa menjaga kesehatan sehingga dapat menunaikan ibadah dengan baik dan sempurna.
"Karena cuaca dan iklim antara Indonesia dan Arab Saudi sudah pasti berbeda dan kami harapkan seluruh calon haji bisa mengikuti semua prosedur dan aturan yang berlaku," katanya.
Menurut Pekey, pihaknya mengucapkan syukur karena pemerintah pusat kembali memberikan kesempatan kepada para jamaah di seluruh Indonesia untuk kembali menunaikan ibadah haji setelah pandemi COVID-19.
"Kami juga mengingatkan kepada calon jamaah haji Kota Jayapura untuk tetap bersama, saling membantu satu dengan dan akhir dari perjalanan haji kiranya jemaah menjadi haji yang makmur dan menjadi teladan di tengah masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jayapura Abdul Jusuf mengatakan calon jamaah haji Kota Jayapura terjadi peningkatan di mana pada 2019 sebanyak 352 orang dan pada 2023 berjumlah 410 calon haji.
Dia menjelaskan dari daftar jamaah haji yang diberangkatkan pada 2023 usia termuda ialah 19 tahun dan yang paling tua berusia 94 tahun serta rata-rata umur calon haji berusia 55 tahun
"Mereka akan diberangkatkan 27 Mei 2023 ke Tanah Suci melalui embarkasi Makassar dan pada 29 Mei 2023 berangkat Mekah," katanya.
Dia menambahkan selain itu untuk Kota Jayapura disiapkan cadangan sebanyak 49 orang yang akan diberangkatkan pada 2 Juni 2023.
Penjabat Wali Kota Jayapura lepas 410 calon jamaah haji
Calon jamaah haji Kota Jayapura yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci melalui embarkasi Makassar pada 29 Mei 2023 (ANTARA/Ardiles Leloltery)
Akan diberangkatkan 27 Mei 2023 ke Tanah Suci melalui embarkasi Makassar dan pada 29 Mei 2023 berangkat Mekah
