Jayapura (ANTARA) - Satgas Pamtas RI-PNG Kewilayahan Yonif 641/Beruang membagikan seragam sekolah ke SD di Kampung Eroma, Distrik Kurima, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan.
Selain untuk pelajar, bantuan pakaian layak pakai juga diberikan ke warga di kampung tersebut.
Komandan Pos Kurima Yonif 641/ Bru Lettu Arsini , Senin di Kurima mengakui, kegiatan yang dilaksanakan prajurit itu disambut gembira warga setempat.
"Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka pembinaan teritorial itu disambut antusias warga kampung Eroma," katanya.
Selkia Sekeyap (37), orang tua dari Lia (8) dan Kristian (10), menyampaikan terima kasih kepada prajurit yang peduli terhadap masyarakat, terlebih kepada kedua anaknya yang hari ini mendapat seragam baru.
"Saya sangat berterima kasih kepada TNI yang peduli dan perhatian kepada anak-anak yang tidak memiliki seragam sekolah. Berkat bantuan mereka jadi bersemangat dan percaya diri ketika berangkat sekolah," katanya.
Hal senada juga dikatakan William Weitepo (42), yang merupakan orang tua dari Samuel Weitepo (7).
Ia berterima kasih kepada prajurit TNI di Pos Kurima yang peduli kepada anak- anak.
"Semoga Bapak TNI selalu diberkati Tuhan Yesus di dalam menjalankan tugas," kata William Weitepo.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Satgas 641/Bru bagikan seragam ke pelajar di Kurima
Berita Terkait
Prajurit Satgas Yonif 756/WMS bantu peralatan sekolah dasar di Paniai
Selasa, 5 November 2024 13:38
Satgas Pamtas Yonif 756/WMS beri hadiah ke pelajar berprestasi di Paniai
Kamis, 17 Oktober 2024 15:43
Kastaf Koopsud III: Prajurit waspada isu memecah belah TNI
Sabtu, 5 Oktober 2024 12:49
2.500 prajurit lakukan defile alutsista HUT TNI di Papua
Sabtu, 5 Oktober 2024 12:25
Prajurit Satgas Yonif 614/Rjp periksa kesehatan warga Kampung Bakon
Kamis, 3 Oktober 2024 3:13
Prajurit Yonif 122/TS gelar lomba balap karung sambut HUT Ke-79 RI
Sabtu, 17 Agustus 2024 3:19
Kapendam XVII Cenderawasih : OPM tembak anggota Kodim 1714/Puncak Jaya
Jumat, 16 Agustus 2024 15:36
Prajurit Yonif 122/TS temukan 1.000 gram ganja kering jalur perlintasan ilegal
Jumat, 16 Agustus 2024 2:26