Jayapura (ANTARA) - Satuan Kerja Kesejahteraan Prajurit (SKKP) Provinsi Papua menyiapkan pembangunan dapur bergizi mandiri di Kampung Doyo Baru Distrik Waibhu, Kabupaten Jayapura, Papua, untuk mendukung program makan bergizi gratis.
Ketua Dewan Pimpinan SKKP Provinsi Papua John Manangsang Wally di Sentani, Kamis, mengatakan pembangunan dapur bergizi ini masih dalam proses persiapan, dan dilakukan secara mandiri oleh pihaknya.
"Dalam pengelolaan dapur bergizi ini kami kelola secara mandiri, jadi kami harus menyiapkan sendiri tempat, fasilitas, hingga perlengkapan dapur. Jika semuanya telah siap barulah Badan Gizi Nasional (BGN) akan menurunkan dana makan bergizi," katanya.
Menurut John, langkah ini merupakan bagian dari upaya mendukung program nasional pemberian makanan bergizi gratis bagi anak-anak sekolah di Papua.
"Bukan hanya membangun dapur saja, tetapi kami juga harus menyiapkan seluruh fasilitas dan peralatan. Setelah semuanya sesuai standar barulah BGN menyalurkan dana," ujarnya.
Dia menjelaskan dalam membangun dapur tersebut, SKKP menggandeng pihak ketiga khususnya lembaga perbankan, sebagai pemberi modal awal. Kolaborasi ini diharapkan mampu mempercepat proses pembangunan sekaligus mendukung aspek keberlanjutan operasional dapur.
"Proses pengembalian biaya ini diperkirakan selesai dalam jangka waktu satu tahun, tergantung pada realisasi pemberian makan dan jumlah penerima manfaat di lapangan," katanya lagi.
Dia menambahkan untuk wilayah Papua disepakati anggaran per satu porsi MBG senilai Rp35 ribu, di mana akan ada 3.000 penerima makanan setiap hari.