Biak (Antara Papua) - Pemerintah Kabupaten Supiori, Provinsi Papua segera mengumumkan hasil seleksi lelang jabatan eselon dua untuk mengisi formasi kepala satuan perangkat kerja daerah (SKPD) di badan dan dinas di lingkup pemkab setempat.
Bupati Supiori Jules F warikar dihubungi Biak, Minggu mengatakan lelang jabatan eselon dua dengan melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap aparatur sipil negara yang mendaftar ke panitia seleksi jabatan Pemkab Supiori sudah ada nilai ranking setiap peserta.
"Hasil seleksi urutan ranking untuk setiap pelamar pada satuan perangkat daerah tertentu," ungkap Bupati Supiori Jules F Warikar menanggapi sistem rekrutmen jabatan eselon dua Pemkab Supiori.
Ia mengakui, untuk peserta uji kelayakan dan kepatutan berasal dari Biak, Kabupaten Supiori serta kabupaten lain di provinsi Papua.
Bupati Warikar menegaskan, siapapun aparatur sipil negara yang dinilai layak dan memenuhi kompetensi uji kelayakan kepatutan berhak menduduki jabatan eselon dua yang dilakukan pemkab.
Disinggung prioritas pengisian jabatan untuk putra Supiori, menurut Bupati Warikar, untuk menduduki jabatan tertentu di lingkungan pemkab Supiori terbuka untuk semua aparatur sipil negara yang mempunyai kualifikasi, keahlian dan kompetensi.
"Siapapun aparatur sipil negara yang akan dipilih menduduki jabatan kepala SKPD harus setia melayani masyarakat Kabupaten Supiori dengan ikhlas," harap Bupati Supiori Jules Warikar.
Salah seorang peserta seleksi DR Hermanus Arwam mengakui, sangat senang dapat menjadi peserta uji kelayakan dan kepatutan dibuka pemkab Supiori.
"Saya sudah mengikuti tes uji kepatutan dan kelayakan di jajaran pemkab Supiori, harapan saya hasilnya dapat memenuhi harapan bupati Supiori Juels Warikar," demikian DR Hermanus Arwam.
Berdasarkan data Kabupaten Supiori merupakan daerah pemekaran dari kaupaten induk Biak Numfor dibentuk dengan UU Nomor 35 tahun 2003 dengan ibukota Sorindiweri dipimpin kepala daerah hasil pilkada serentak 2015 pasangan Bupati Jules F Warikar da wakil Bupati Onesias Rumere. (*)
Bupati Supiori Jules F warikar dihubungi Biak, Minggu mengatakan lelang jabatan eselon dua dengan melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap aparatur sipil negara yang mendaftar ke panitia seleksi jabatan Pemkab Supiori sudah ada nilai ranking setiap peserta.
"Hasil seleksi urutan ranking untuk setiap pelamar pada satuan perangkat daerah tertentu," ungkap Bupati Supiori Jules F Warikar menanggapi sistem rekrutmen jabatan eselon dua Pemkab Supiori.
Ia mengakui, untuk peserta uji kelayakan dan kepatutan berasal dari Biak, Kabupaten Supiori serta kabupaten lain di provinsi Papua.
Bupati Warikar menegaskan, siapapun aparatur sipil negara yang dinilai layak dan memenuhi kompetensi uji kelayakan kepatutan berhak menduduki jabatan eselon dua yang dilakukan pemkab.
Disinggung prioritas pengisian jabatan untuk putra Supiori, menurut Bupati Warikar, untuk menduduki jabatan tertentu di lingkungan pemkab Supiori terbuka untuk semua aparatur sipil negara yang mempunyai kualifikasi, keahlian dan kompetensi.
"Siapapun aparatur sipil negara yang akan dipilih menduduki jabatan kepala SKPD harus setia melayani masyarakat Kabupaten Supiori dengan ikhlas," harap Bupati Supiori Jules Warikar.
Salah seorang peserta seleksi DR Hermanus Arwam mengakui, sangat senang dapat menjadi peserta uji kelayakan dan kepatutan dibuka pemkab Supiori.
"Saya sudah mengikuti tes uji kepatutan dan kelayakan di jajaran pemkab Supiori, harapan saya hasilnya dapat memenuhi harapan bupati Supiori Juels Warikar," demikian DR Hermanus Arwam.
Berdasarkan data Kabupaten Supiori merupakan daerah pemekaran dari kaupaten induk Biak Numfor dibentuk dengan UU Nomor 35 tahun 2003 dengan ibukota Sorindiweri dipimpin kepala daerah hasil pilkada serentak 2015 pasangan Bupati Jules F Warikar da wakil Bupati Onesias Rumere. (*)