Jayapura (Antara Papua) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura mendorong peningkatan mutu sumber daya manusia (SDM) sektor pariwisata agar siap mengembangkan sektor tersebut termasuk dengan memanfaatkan penetapan Papua sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2020.
"Ini untuk mengantisipasi penetapan Provinsi Papua sebagai tuan rumah PON XX Tahun 2020 dimana pelaksanaannya pada umumnya dilaksanakan di Kota Jayapura," ujar Sekretaris Daerah Kota Jayapura RD Siahaya di Jayapura, Selasa.
Menurut dia, Pemerintah Kota Jayapura harus menyiapkan SDM pelaku pariwisata dan juga penataan objek wisata untuk mendukung kegiatan tersebut.
Ia menjelaskan sejalan dengan hal tersebut, Pemkot Jayapura melalui salah satu misinya sebagai kota jasa dan perdagangan, memprioritaskan bidang pariwisata.
"Guna mewujudkan program tersebut maka Pemkot Jayapura melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kata Jayapura mempersiapkan SDM pengelola pariwisata melaksanakan Bimbingan Wisata bagi Mitra Usaha Pariwisata, Pemandu Wisata dan Masyarakat Pengelola Daya Tarik Wisata di Kota Jayapura," kata dia.
Siahaya menyebut Kota Jayapura sebagai kota jasa dan perdagangan, khususnya di sektor pariwisata, cukup besar andil memberi kontribusi pada pendapatan asli daerah (PAD), yaitu sekitar 40 persen dari total pendapatannya.
Untuk mengembangkan sektor pariwisata di Kota Jayapura, lanjut dia, maka perlu dilakukan pendekatan kepada semua instansi terkait melalui koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplikasi (KISS) di semua sektor.
Ia menambahkan hal tersebut dilakukan agar dapat mendukung pembangunan sektor pariwisata sehingga dapat mewujudkan Kota Jayapura sebagai kota pariwisata dan merupakan destinasi pariwisata di kawasan timur Indonesia.
Menurutnya, daya tarik wisata alam, budaya dan buatan manusia di Kota Jayapura cukup besar sehingga menjadi daerah tujuan wisata bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. (*)
"Ini untuk mengantisipasi penetapan Provinsi Papua sebagai tuan rumah PON XX Tahun 2020 dimana pelaksanaannya pada umumnya dilaksanakan di Kota Jayapura," ujar Sekretaris Daerah Kota Jayapura RD Siahaya di Jayapura, Selasa.
Menurut dia, Pemerintah Kota Jayapura harus menyiapkan SDM pelaku pariwisata dan juga penataan objek wisata untuk mendukung kegiatan tersebut.
Ia menjelaskan sejalan dengan hal tersebut, Pemkot Jayapura melalui salah satu misinya sebagai kota jasa dan perdagangan, memprioritaskan bidang pariwisata.
"Guna mewujudkan program tersebut maka Pemkot Jayapura melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kata Jayapura mempersiapkan SDM pengelola pariwisata melaksanakan Bimbingan Wisata bagi Mitra Usaha Pariwisata, Pemandu Wisata dan Masyarakat Pengelola Daya Tarik Wisata di Kota Jayapura," kata dia.
Siahaya menyebut Kota Jayapura sebagai kota jasa dan perdagangan, khususnya di sektor pariwisata, cukup besar andil memberi kontribusi pada pendapatan asli daerah (PAD), yaitu sekitar 40 persen dari total pendapatannya.
Untuk mengembangkan sektor pariwisata di Kota Jayapura, lanjut dia, maka perlu dilakukan pendekatan kepada semua instansi terkait melalui koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplikasi (KISS) di semua sektor.
Ia menambahkan hal tersebut dilakukan agar dapat mendukung pembangunan sektor pariwisata sehingga dapat mewujudkan Kota Jayapura sebagai kota pariwisata dan merupakan destinasi pariwisata di kawasan timur Indonesia.
Menurutnya, daya tarik wisata alam, budaya dan buatan manusia di Kota Jayapura cukup besar sehingga menjadi daerah tujuan wisata bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. (*)