Jayapura (Antara Papua) - Manajemen PT Telkom mengestimasi perbaikan kabel optik (Sulawesi Maluku Papua Cable System/SMPCS) yang putus pada titik 9,7 kilometer di Base-G Kota Jayapura, Papua, pada 29 Desember 2016, akan selesai pada 27 Januari 2017.

"Perbaikan sistem komunikasi kabel laut (SKKL) ini akan dimulai prosesnya pada 3 Januari dan diharapkan semua layanan akan kembali normal pada 27 Januari 2017," ujar General Manager telkom Witel Papua Lonely Baringin Mangaranap, di Jayapura, Selasa.

Ia menjelaskan kini Telkom telah mengalihkan sementara "link transport" yang semula menggunakan kabel optik ke media transmisi sateliy dan IP radio.

"Secara bertahap akan dilakukan penambahan kapasitas untuk meningkatkan kualitas layanan," kata dia.

Lonely mengklaim kini pengalihan tersebut sudah menggunakan kapasitas data 1,6 gbps yang digunakan oleh Telkom dan Telkomsel.

Sedangkan bagi para pengguna layanan Telkom, lonely mengklaim pihaknya akan melakukan penyesuaian tarif yang disesuaikan dengan layanan yang diterima.

"Telkom juga akan melakukan `billing adjusment` terhadap pelanggan yang layanannya terganggu selama periode Desember 2016 hingga Januari 2017," ujarnya lagi.

Ia pun meminta maaf kepada para pelanggan yang sejak 29 Desember 2016 kenyamanannya dalam memanfaatkan layanan Telkom dan Telkomsel, terganggu.

"Telkom mengucapkan terima kasih kepada pelanggan atas kesetiaannya dalam menggunakan layanan Telkomgroup dan menyampaikan maaf atas gangguan kenyamanan dalam berkomunikasi," katanya. (*)

Pewarta : Pewarta: Dhias Suwandi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024