Wamena (Antara Papua) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya, Provinsi Papua mendorong petani untuk mencoba budi daya ikan tawes sebab jenis ikan ini langka di sana.

Wakil Bupati Jayawijaya John Banua di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Jumat, mengatakan segera mendatangkan bibit ikan tawes dari Kota Jayapura menggunakan pesawat dan jumlahnya akan disesuaikan dengan kebutuhan di masyarakat.

"Di sini sudah ada pengembangan ikan nila, mas dan lele, sementara ikan tawes yang kita mau coba budi daya," kata John.

Wakil Bupati Jayawijaya memastikan sudah mlakukan koordinasi dengan kepala Dinas Perikanan Provinsi Papua tentang pengadaan bantuan bibit ikan jenis tawes dan nila.

"Kepala dinas perikanan Papua bersedia memberikan bibit tetapi hanya sampai di Sentani. Untuk dari Bandara Sentani ke Bandara Wamena adalah tanggung jawab kami dan saya sudah berkomitmen untuk bagaimana caranya kami akan angkut ke Wamena untuk diserahkan kepada masyarakat," katanya.

Dari kunjungan kerja ke sejumlah distrik atau kecamatan, John mengatakan ada pengembangan kolam ikan namun perlu didukung bantuan bibit.

"Saya akan terus koordinasi dengan Dinas Perikanan Papua supaya kalau bibitnya sudah ada, kita langsung angkut ke Wamena sebab kolam-kolam ikan sudah siap," katanya.

Sebelumnya pada Kamis, Wakil Bupati diundang untuk melakukan panen raya ikan di empat kampung di Distrik Kurulu, Jayawijaya dan rata-rawa ikan hasil budi daya masyarakat didominasi oleh jenis mas, mujair dan lele. (*)

Pewarta : Pewarta: Marius Frisson Yewun
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024