Yapen (Antaranews Papua) - TNI di jajaran Kodim 1709/Yawa mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Waropen melakukan pencegahan dini terhadap wabah campak dan gizi buruk, yang diawali dengan pembentukan satgas kesehatan terpadu.
Perwira Penghubung (Pabung) Kodim 1709/Yawa Mayor Inf Hariyantago mewakili Dandim 1709/Yawa mengikuti rapat pembentukan Satgas Pencegahan dan Penindakan Gizi Buruk dan Campak di wilayah Kabupaten Waropen, yang bertempat di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Waropen, pada Jumat (2/2).
Rapat tersebut dipimpin oleh Wakil Bupati Waropen Hendrik Wonatorei, yang dihadiri berbagai pihak terkait, seperti Kapolres Waropen AKBP Supraptono, Asisten I Setda Waropen Toni Woisiri, Staf Ahli Bupati Waropen Jhon Tanati, Kepala Puskesmas Waren dr Jonathan, dan Kabid Wabah Dinkes Kabupaten Waropen Dina Tompu.
Dalam rapat tersebut juga dibahas tentang pencegahan dini terhadap wabah campak dan gizi buruk, seperti yang terjadi di Kabupaten Asmat.
"Hal ini membutuhkan sinergitas kita dalam membantu Dinas Kesehatan, sehingga wabah campak dan gizi buruk ataupun yang lainnya tidak terjadi di wilayah Kabupaten Waropen ini," ujar Mayor Hariyantago.
"Kami selaku TNI yang merupakan milik rakyat akan siap mendukung dan membantu serta bekerja sama dan saling bahu-membahu dengan tim Satgas kesehatan yang akan dibentuk di Kabupaten Waropen ini, dalam pencegahan masalah gizi buruk dan campak," tambah Hariyantago. (*/adv)
Perwira Penghubung (Pabung) Kodim 1709/Yawa Mayor Inf Hariyantago mewakili Dandim 1709/Yawa mengikuti rapat pembentukan Satgas Pencegahan dan Penindakan Gizi Buruk dan Campak di wilayah Kabupaten Waropen, yang bertempat di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Waropen, pada Jumat (2/2).
Rapat tersebut dipimpin oleh Wakil Bupati Waropen Hendrik Wonatorei, yang dihadiri berbagai pihak terkait, seperti Kapolres Waropen AKBP Supraptono, Asisten I Setda Waropen Toni Woisiri, Staf Ahli Bupati Waropen Jhon Tanati, Kepala Puskesmas Waren dr Jonathan, dan Kabid Wabah Dinkes Kabupaten Waropen Dina Tompu.
Dalam rapat tersebut juga dibahas tentang pencegahan dini terhadap wabah campak dan gizi buruk, seperti yang terjadi di Kabupaten Asmat.
"Hal ini membutuhkan sinergitas kita dalam membantu Dinas Kesehatan, sehingga wabah campak dan gizi buruk ataupun yang lainnya tidak terjadi di wilayah Kabupaten Waropen ini," ujar Mayor Hariyantago.
"Kami selaku TNI yang merupakan milik rakyat akan siap mendukung dan membantu serta bekerja sama dan saling bahu-membahu dengan tim Satgas kesehatan yang akan dibentuk di Kabupaten Waropen ini, dalam pencegahan masalah gizi buruk dan campak," tambah Hariyantago. (*/adv)