Jayapura (Antaranews Papua) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua mengimbau warga di daerah itu untuk tetap tenang dalam menghadapi berbagai isu dugaan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) yang bernada provokasi.
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Papua Hery Dosinaen di Jayapura, Selasa, mengatakan pihaknya tengah mendorong dilakukannya pengkajian kembali penyelesaian kasus dugaan pelanggaraan HAM yang terjadi di Bumi Cenderawasih oleh pemerintah pusat dan daerah terkait.
"Namun demikian, kami meminta kepada masyarakat agar dapat menahan diri terhadap adanya isu-isu yang sifatnya hanya memprovokasi keadaan," kata dia.
Dalam menyikapi hal yang terkait dengan permintaan penyelesaian dugaan pelanggaran HAM di Papua, pihaknya mengajak semua kalangan menyatukan sikap dan bekerja sama untuk menyelesaikan hal tersebut.
"Marilah satukan ini dalam satu kerja sama, satu pergumulan baik pemerintah pusat dan daerah serta pemangku kepentingan untuk melihat apa yang akan dilakukan dalam penanganan HAM di Papua," ujar dia.
Dia juga meminta masyarakat setempat tak mengembangkan isu HAM dengan memprovokasi keadaan yang terjadi di Papua.
Semua pihak juga diminta menahan diri dalam menyikapi berbagai kabar maupun berita bohong yang memprovokasi dengan menggunakan persoalan HAM Papua.
"Kami imbau sekali lagi kepada masyarakat agar menyampaikan aspirasi sesuai jalurnya, sebab pemprov pun akan mendorong penegakkannya," kata dia.
Dia mengharapkan pada masa mendatang berbagai kasus yang menyangkut dugaan pelanggaran HAM di Papua dapat diselesaikan dengan baik sehingga para korban dapat merasakan keadilan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Papua Hery Dosinaen di Jayapura, Selasa, mengatakan pihaknya tengah mendorong dilakukannya pengkajian kembali penyelesaian kasus dugaan pelanggaraan HAM yang terjadi di Bumi Cenderawasih oleh pemerintah pusat dan daerah terkait.
"Namun demikian, kami meminta kepada masyarakat agar dapat menahan diri terhadap adanya isu-isu yang sifatnya hanya memprovokasi keadaan," kata dia.
Dalam menyikapi hal yang terkait dengan permintaan penyelesaian dugaan pelanggaran HAM di Papua, pihaknya mengajak semua kalangan menyatukan sikap dan bekerja sama untuk menyelesaikan hal tersebut.
"Marilah satukan ini dalam satu kerja sama, satu pergumulan baik pemerintah pusat dan daerah serta pemangku kepentingan untuk melihat apa yang akan dilakukan dalam penanganan HAM di Papua," ujar dia.
Dia juga meminta masyarakat setempat tak mengembangkan isu HAM dengan memprovokasi keadaan yang terjadi di Papua.
Semua pihak juga diminta menahan diri dalam menyikapi berbagai kabar maupun berita bohong yang memprovokasi dengan menggunakan persoalan HAM Papua.
"Kami imbau sekali lagi kepada masyarakat agar menyampaikan aspirasi sesuai jalurnya, sebab pemprov pun akan mendorong penegakkannya," kata dia.
Dia mengharapkan pada masa mendatang berbagai kasus yang menyangkut dugaan pelanggaran HAM di Papua dapat diselesaikan dengan baik sehingga para korban dapat merasakan keadilan.