Jayapura (ANTARA News Papua) - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Papua menilai isu lingkungan melemah khususnya soal limbah rumah tangga pada debat capres putaran kedua, Minggu (17/2) malam.
Direktur Eksekutif Walhi Papua Aies Rumbekwan, di Jayapura, Senin, mengatakan setelah menyaksikan debat capres putaran kedua ini, isu lingkungan melemah.
"Dengan melihat debat ini, perlu kita keluarkan pernyataan dan mengumumkan kepada masyarakat agar jaga tanah dan hutan serta sumber daya alam lainnya," kata Aies.
Menurut dia, nampak akan ada persoalan baru dengan tipologi kasus yang sama. Isu lingkungan melemah terutama pada penanganan limbah rumah tangga, katanya lagi.
"Pemerintah jaga wibawa tanpa menjaga hak rakyat. Sepertinya ada intervensi pada isu yang dinaikkan panelis," katanya lagi.
Dia mengatakan, pihaknya akan merilis soal melemah isu lingkungan ini dalam debat capres kedua ini, lalu diberikan kepada media masa untuk diberitakan.
Nonton bareng debat capres putaran kedua di Jayapura berlangsung pada sejumlah titik di Jayapura, di antaranya di Sekretariat Partai Gerindra di Polimak Jayapura.
Tema yang diangkat pada debat kedua tersebut adalah infrastruktur, energi dan pangan, serta sumber daya alam dan lingkungan hidup.
Direktur Eksekutif Walhi Papua Aies Rumbekwan, di Jayapura, Senin, mengatakan setelah menyaksikan debat capres putaran kedua ini, isu lingkungan melemah.
"Dengan melihat debat ini, perlu kita keluarkan pernyataan dan mengumumkan kepada masyarakat agar jaga tanah dan hutan serta sumber daya alam lainnya," kata Aies.
Menurut dia, nampak akan ada persoalan baru dengan tipologi kasus yang sama. Isu lingkungan melemah terutama pada penanganan limbah rumah tangga, katanya lagi.
"Pemerintah jaga wibawa tanpa menjaga hak rakyat. Sepertinya ada intervensi pada isu yang dinaikkan panelis," katanya lagi.
Dia mengatakan, pihaknya akan merilis soal melemah isu lingkungan ini dalam debat capres kedua ini, lalu diberikan kepada media masa untuk diberitakan.
Nonton bareng debat capres putaran kedua di Jayapura berlangsung pada sejumlah titik di Jayapura, di antaranya di Sekretariat Partai Gerindra di Polimak Jayapura.
Tema yang diangkat pada debat kedua tersebut adalah infrastruktur, energi dan pangan, serta sumber daya alam dan lingkungan hidup.