Biak (ANTARA) - Pengelola rumah ibadah gereja dan masjid di Kelurahan Fandoi, Distrik Biak Kota, Kabupaten Biak Numfor, Papua mendapat bantuan alat pemadam kebakaran untuk kesiapsiagaan pencegahan terjadinya musibah.

"Bantuan alat pemadam kebakaran kepada gereja dan masjid bersumber dari program pemerintah melalui dukungan dana kelurahan tahun anggaran 2019," ungkap Lurah Fandoi Marthin Kafiar S.IP di Biak, Sabtu.

Ia mengakui, program pemberian alat pemadam kebakaran bagi rumah ibadah merupakan salah satu kebutuhan yang diusulkan kepada pihak Kelurahan Fandoi.

Hal ini didasari dengan geografis berbagai rumah ibadah, menurut Marthin Kafiar, letaknya berada di permukiman perumahan padat penduduk di pusat kota Biak.

Beberapa waktu lalu kasus kebakaran pernah melanda Masjid Al Bilal di kawasan Jalan Pramuka Biak Kota, menurut Marthin Kafiar, sehingga tidak bisa menyelamatkan bangunan masjid yang lima waktu menjadi tempat ibadah umat muslim.

"Ya, dari pengalaman musibah kebakaran itulah maka pihak kelurahan Fandoi mengusulkan untuk memberikan peralatan pemadam kebakaran sebagai kesiapsiagaan warga menghadapi musibah kebakaran," ujarnya.

Pengurus Masjid Al Amin, Abdul Wahab mengakui, bantuan pemerintah berupa tiga peralatan pemadam kebakaran dan satu unit pengeras suara wirles portabel sangat dibutuhkan jamaah masjid untuk melayani umat muslim dalam beribadah.

"Jajaran pengurus Masjid Al Amin kompleks Patina Fandoi sangat berterima kasih dengan perhatian Pemerintah Kabupaten Biak Numfor melalui kebijakan lurah Fandoi, harapan jamaah bantuan ini bisa berguna untuk pelayanan sosial dan keagamaan di lingkungan warga," harapnya.

Sementara itu, Kepala Pemadam Kebakaran Biak MJ Sada mengakui, adanya bantuan alat pemadam kebakaran yang diberikan Pemkab Biak Numfor melalui program dana kelurahan Fandoi sangat tepat karena lokasi rumah ibadah berada di kompleks permukiman warga yang sangat padat penduduk.

"Dengan dukungan alat pemadam kebakaran diharapkan menjadi deteksi dini warga dalam mengatasi kebakaran di lingkungan warga," harap Sada.

Ia mengakui, sebelum dibagikan alat pemadam kebakaran pihak kelurahan bersama pemadam kebakaran telah melakukan sosialisasi tentang kiat warga menghadapi musibah kebakaran di lingkungan rumah padat penduduk.

Berdasarkan data pada tahun 2019 Pemkab Biak Numfor mendapat kucuran alokasi dana kelurahan dari pemerintah pusat mencapai berkisar Rp5 miliar.


Pewarta : Muhsidin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024