Jayapura (ANTARA) - Polres Waropen menyalurkan 10 ton beras bantuan dari Mabes Polri kepada masyarakat di sejumlah kampung Kabupaten Waropen, Papua yang terdampak COVID-19.
Kapolres Waropen AKBP Suhadak mengatakan penyaluran beras bantuan tersebut dilakukan di Kampung Waren I, Distrik Waropen Bawah.
"Beras bantuan ini merupakan Program Polri Peduli COVID-19, yang bersumber dari Mabes Polri, yang jumlahnya sebanyak 10 ton," katanya ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Rabu.
Beras bantuan tersebut disalurkan sebanyak 25 Kg per paket untuk setiap Kepala Keluarga (KK) yang belum mendapat bantuan dari Pemerintah Kabupaten Waropen dan belum terdaftar untuk menerima bantuan tersebut.
"Tentunya kami juga berdasarkan data valid dari para Bhabinkamtibmas yang terjun langsung di lapangan untuk melakukan pendataan," katanya.
Mantan Kasubdit I Direktorat Intelkam Polda Papua itu juga menambahkan bahwa untuk penyaluran beras bantuan itu, para Bhabinkamtibmas Polres Waropen yang berjumlah 40 orang yang membawahi 150 kampung induk dan pemekaran telah diinstruksikan untuk langsung melakukan penyaluran kepada masyarakat penerima bantuan di kampung binaan masing-masing.
"Sehingga dengan diterimanya bantuan beras ini, dapat meringankan masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19 di Kabupaten Waropen. Pembagian beras ini juga kami padukan dengan sosialisasi dengan pencegahan pemutusan penyebaran virus corona," katanya.
Kapolres Waropen AKBP Suhadak mengatakan penyaluran beras bantuan tersebut dilakukan di Kampung Waren I, Distrik Waropen Bawah.
"Beras bantuan ini merupakan Program Polri Peduli COVID-19, yang bersumber dari Mabes Polri, yang jumlahnya sebanyak 10 ton," katanya ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Rabu.
Beras bantuan tersebut disalurkan sebanyak 25 Kg per paket untuk setiap Kepala Keluarga (KK) yang belum mendapat bantuan dari Pemerintah Kabupaten Waropen dan belum terdaftar untuk menerima bantuan tersebut.
"Tentunya kami juga berdasarkan data valid dari para Bhabinkamtibmas yang terjun langsung di lapangan untuk melakukan pendataan," katanya.
Mantan Kasubdit I Direktorat Intelkam Polda Papua itu juga menambahkan bahwa untuk penyaluran beras bantuan itu, para Bhabinkamtibmas Polres Waropen yang berjumlah 40 orang yang membawahi 150 kampung induk dan pemekaran telah diinstruksikan untuk langsung melakukan penyaluran kepada masyarakat penerima bantuan di kampung binaan masing-masing.
"Sehingga dengan diterimanya bantuan beras ini, dapat meringankan masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19 di Kabupaten Waropen. Pembagian beras ini juga kami padukan dengan sosialisasi dengan pencegahan pemutusan penyebaran virus corona," katanya.