Timika (ANTARA) - Manajemen PT Pelayaran Nasional Indonesia/Pelni (Persero) hingga kini belum juga menertibkan jadwal trayek pelayaran kapal penumpang ke wilayah timur Indonesia khususnya rute-rute di wilayah perairan selatan Papua, termasuk ke Pelabuhan Pomako Timika.

Kepala Cabang PT Pelni Timika Dadang Rukmana di Timika Rabu mengatakan hingga kini belum ada jadwal pelayaran kapal Pelni lantaran belum semua pelabuhan di wilayah selatan Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Maluku hingga Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah mulai beroperasi kembali akibat pandemi COVID-19.

"Kelihatannya sampai akhir Juli ini belum ada jadwal pelayaran kapal Pelni sampai ke Timika. Kalau untuk pantai utara Papua hingga Jayapura sudah beroperasi, namun di wilayah pantai selatan sama sekali belum ada jadwal. Ini terjadi karena beberapa pelabuhan seperti Fakfak, Kaimana, Tual dan Merauke sampai sekarang belum juga dibuka. Kalau Pelabuhan Agats Asmat hanya buka untuk pelayaran KM Tatamailau," ujar Dadang.

Selama ini terdapat tiga kapal Pelni yang rutin melakukan pelayaran terjadwal ke Pelabuhan Pomako Timika yaitu KM Tatamailau, KM Leuser dan KM Sirimau.

Namun semenjak 26 Maret, ketiga kapal Pelni tersebut tidak lagi melayani pelayaran ke wilayah selatan Papua lantaran adanya kebijakan Pemprov Papua yang diikuti oleh sejumlah kabupaten/kota di wilayah itu yang menutup total akses pelayaran bagi seluruh kapal penumpang ke wilayah Papua.

Menurut Dadang, penumpang kapal Pelni dari Pelabuhan Pomako Timika sebagian besar tujuan ke Tual dan Dobo di wilayah Provinsi Maluku serta sejumlah pelabuhan di wilayah NTT seperti Maumere, Lembata, dan Labuan Bajo.

Namun sejumlah pelabuhan itu hingga sekarang masih ditutup dari aktivitas pelayaran kapal penumpang.

"Meskipun Pemda Mimika sudah membuka kembali Pelabuhan Pomako bahkan sudah ada petunjuk teknis bagaimana protokol kesehatan yang diterapkan bagi penumpang yang akan berangkat dan tiba, tapi kalau di pelabuhan tujuan belum dibuka maka tentu penumpang juga tidak bisa berangkat," jelasnya.

Dengan kondisi seperti itu, hingga kini Kantor PT Pelni Cabang Timika belum juga membuka layanan penjualan tiket.

Di depan Kantor PT Pelni Cabang Timika terpasang pengumuman belum ada jadwal pelayaran kapal Pelni sebagai pemberitahuan kepada para calon penumpang yang hendak bepergian menggunakan jasa kapal Pelni ke daerah asal masing-masing.

"Kalau sudah ada jadwal pelayaran kapal Pelni ke Pelabuhan Pomako Timika, kami akan mengundang media untuk mempublikasikannya. Kami minta masyarakat bersabar, mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi sudah ada jadwal pelayaran kapal Pelni ke Pelabuhan Pomako Timika," imbau Dadang.

Bagi para calon penumpang yang hendak bepergian dengan menggunakan jasa kapal Pelni, beberapa persyaratan yang harus diurus antara lain surat keterangan sehat dan bebas COVID-19 melalui hasil pemeriksaan cepat atau rapid test, surat rekomendasi dari pelabuhan tujuan dan surat pernyataan dari Kantor Pelni asal.


 

Pewarta : Evarianus Supar
Editor : Editor Papua
Copyright © ANTARA 2024