Biak (ANTARA) - Badan Riset Inovasi Daerah (Brida) Kabupaten Biak Numfor, Papua mengupayakan pemerintah daerah untuk membangun rumah produksi pakan ternak guna memenuhi kebutuhan pasar lokal.
"Kehadiran rumah produksi pakan ternak untuk menjawab keinginan pelaku usaha peternakan dalam mengatasi kemahalan harga kebutuhan makanan ternak ayam petelur," ujar Kepala Brida Biak Numfor Johanis Msiren di Biak, Sabtu.
Pada 2024, Brida Biak telah membuat pakan ternak yang berasal dari bahan pangan lokal di daerah itu.
Di antara bahan pangan lokal menjadi campuran makanan ayam petelur, katanya, pokem sejenis gandum, ubi, talas, atau bete, duri babi, jeroan ikan, serta daun bunga buah awok.
Pihak Brida Biak sudah melakukan penelitian inovasi pembuatan makanan ternak ayam dari bahan lokal.
"Ya hasil penelitian inovasi pakan ternak berbahan lokal sangat bagus dan dapat dikembangkan untuk menjawab kebutuhan lokal," katanya.
Sebelum pakan ternak diproduksi, pihak Brida setempat akan melakukan uji coba pemanfaatan pakan ternak.
"Hasil uji cobanya diharapkan dapat menopang produksi pakan ternak berskala besar memenuhi kebutuhan pelaku usaha peternakan," katanya.
Untuk riset inovasi 2025 di Kabupaten Biak Numfor, katanya, Brida mendorong badan usaha milik negara dan badan usaha milik daerah melalui dana tanggung jawab sosial perusahaan atau bina lingkungan, dapat membantu pengembangan inovasi tersebut.
"Brida sebagai organisasi perangkat daerah sangat terbuka dan siap berkolaborasi meningkatkan hasil riset untuk menjawab kebutuhan masyarakat dan para pelaku usaha peternakan," katanya.
