Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional U-16 Indonesia Bima Sakti menilai penampilan skuatnya membaik setelah membuat tujuh gol di laga internal di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Sabtu.
"Hari ini lebih baik dibandingkan (pertandingan internal) minggu lalu. Kalau sebelumnya hanya ada satu gol, kini jumlah golnya lebih banyak. Kombinasi permainan juga lebih baik," ujar Bima, dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Sabtu.
Laga internal timnas U-16 yang mempertemukan tim Merah dan tim Hijau pada Sabtu (19/12) berakhir dengan skor 4-3 untuk kemenangan tim Hijau.
Satu pekan sebelumnya, pertandingan internal serupa tuntas dengan skor 1-0.
Meski menganggap semua pemainnya tampil bagus, Bima merasa perlu memberikan apresiasi terhadap dua nama dalam skuatnya.
Menurut dia, pemberian status pemain terbaik pertandingan atau 'man of the match' memang sudah menjadi kebiasaan di timnya.
"Ada dua pemain terpilih yaitu Ferre (Ferre Murarri) yang berposisi pemain bertahan dari tim Hijau. Dia menggalang lini belakang dengan baik dan tidak mengizinkan lawan masuk ke daerahnya," kata Bima.
Sementara dari tim Merah, performa gelandang Sandy Kusuma Triandy disebutnya paling menonjol.
"Dia menjadi jenderal lapangan tengah. Mengoordinasi momen kapan mesti bertahan dan menyerang sehingga tim Merah dapat bermain dengan baik. Namun yang paling penting dari semuanya adalah kondisi kesehatan para pemain dan saya berharap itu bisa terjaga sampai akhir TC," tutur Bima.
Timnas U-16 dijadwalkan melakukan pertandingan internal terakhir sebagai penutup TC pada Selasa (22/12).
Sebanyak 26 pemain mengikuti TC timnas U-16 di Sleman, Yogyakarta, yang berlangsung pada 6-23 Desember 2020.
TC itu menjadi persiapan menuju Piala Asia U-16 yang, berdasarkan kalender AFC, berlangsung pada 1-17 April 2021 di Bahrain.
Pada turnamen tersebut, Indonesia yang menjadi satu-satunya perwakilan ASEAN berada di Grup D bersama Jepang, Arab Saudi dan China.
"Hari ini lebih baik dibandingkan (pertandingan internal) minggu lalu. Kalau sebelumnya hanya ada satu gol, kini jumlah golnya lebih banyak. Kombinasi permainan juga lebih baik," ujar Bima, dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Sabtu.
Laga internal timnas U-16 yang mempertemukan tim Merah dan tim Hijau pada Sabtu (19/12) berakhir dengan skor 4-3 untuk kemenangan tim Hijau.
Satu pekan sebelumnya, pertandingan internal serupa tuntas dengan skor 1-0.
Meski menganggap semua pemainnya tampil bagus, Bima merasa perlu memberikan apresiasi terhadap dua nama dalam skuatnya.
Menurut dia, pemberian status pemain terbaik pertandingan atau 'man of the match' memang sudah menjadi kebiasaan di timnya.
"Ada dua pemain terpilih yaitu Ferre (Ferre Murarri) yang berposisi pemain bertahan dari tim Hijau. Dia menggalang lini belakang dengan baik dan tidak mengizinkan lawan masuk ke daerahnya," kata Bima.
Sementara dari tim Merah, performa gelandang Sandy Kusuma Triandy disebutnya paling menonjol.
"Dia menjadi jenderal lapangan tengah. Mengoordinasi momen kapan mesti bertahan dan menyerang sehingga tim Merah dapat bermain dengan baik. Namun yang paling penting dari semuanya adalah kondisi kesehatan para pemain dan saya berharap itu bisa terjaga sampai akhir TC," tutur Bima.
Timnas U-16 dijadwalkan melakukan pertandingan internal terakhir sebagai penutup TC pada Selasa (22/12).
Sebanyak 26 pemain mengikuti TC timnas U-16 di Sleman, Yogyakarta, yang berlangsung pada 6-23 Desember 2020.
TC itu menjadi persiapan menuju Piala Asia U-16 yang, berdasarkan kalender AFC, berlangsung pada 1-17 April 2021 di Bahrain.
Pada turnamen tersebut, Indonesia yang menjadi satu-satunya perwakilan ASEAN berada di Grup D bersama Jepang, Arab Saudi dan China.