Jayapura (ANTARA) - Sebanyak 1.873 personel Polri telah disiagakan untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru 2021 yang tergabung dalam operasi lilin Matoa 2020 di lingkungan Kepolisian Daerah Papua. dan Polres.

Kesiapan personel Polri itu ditandai dengan gelar pasukan operasi lilin Matoa 2020 yang dipusatkan di lapangan Brimob Kotaraja, Senin (21/12) dipimpin Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw. 

Kapolda Irjen Pol Waterpauw dalam sambutannya berharap agar protokol kesehatan tetap ditaati agar jangan sampai kegiatan perayaan Natal dan Tahun Baru menjadi klaster baru penyebaran COVID-19.

Berdasarkan mapping kerawanan yang telah dilakukan, ada beberapa prediksi gangguan kamtibmas yang harus djantisipasi, diantaranya ancaman terorisme dan radikalisme, penyalahgunaan narkoba dan pesta miras serta ancaman bencana alam seperti banjir dan tanah longsor sebagai dampak dari musim penghujan.

Seluruh kepala satuan wilayah (kasatwil) mampu menentukan langkah antisipasi yang proaktif dan aplikatif serta cara bertindak yang tepat, efektif dan efisien dalam mengatasi berbagai potensi gangguan yang ada, sesuai dengan karakteristik kerawanan pada masing-masing daerah. 
 
"Adapun sasaran operasi lilin matoa adalah memutus mata rantai penyebaran COVID-19 dan mewujudkan kamtibmas yang mantap dan kondusif dalam pelaksanaan ibadah Natal serta Tahun Baru,"kata Irjen Pol Waterpauw. 
 
Disela-sela gelar pasukan, PT. Jasa Raharja Papua menyerahkan bantuan berupa barikade, helm dan jas hujan masing-masing 50 unit, traffic cone, 100 unit rompi dan traffic cone.
 
 

Pewarta : Evarukdijati
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024