Wamena (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya Provinsi Papua belum memutuskan apakah dibuka penerimaan calon aparatur sipil negara (CASN) pada tahun 2021 atau ditunda 2022.

Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Jayawijaya Tinggal Wusono di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Kamis, mengatakan sudah ada informasi dari pemerintah pusat bahwa akan dilakukan penerimaan CASN Tahun 2021.

"Perlu kami (Pemkab Jayawijaya) komunikasikan kembali apakah penerimaan bisa kita tetapkan tahun ini atau bergeser pada tahun berikutnya," katanya.

Pemkab Jayawijaya belum memutuskan kapan dilakukan penerimaan CASN sebab pada penerimaan CASN beberapa tahun lalu, terjadi keterlambatan sehingga pengangkatannya juga terhambat.

"Kami sendiri di Jayawijaya dan Papua itu kan ada keterlambatan baik dari sisi penerimaan maupun sisi penetapan NIP-nya, dan hingga kini penetapan NIP untuk pengangkatan tahun sebelumnya belum selesai," katanya.

Menurut dia, Jayawijaya memang membutuhkan tambahan CASN sebab pada beberapa sektor seperti bidang pendidikan, mengalami kekurangan tenaga.

Untuk mengatasi persoalan tenaga pengajar tersebut, pemerintah meminta dinas pendidikan memetakan jumlah guru dan sekolah untuk dicarikan solusi.

"Sebagian besar guru kita juga sudah hampir memasuki masa pensiun, tetapi dengan nanti teman-teman dinas memetakan guru-guru yang tersebar, tentunya pemerintah daerah bisa menghitung dan juga bagaimana bisa memfasilitasi semua jenjang pendidikan ini secara baik dan merata," katanya.

Pewarta : Marius Frisson Yewun
Editor : Editor Papua
Copyright © ANTARA 2024