Jayapura (ANTARA) - Sebanyak 19 kafilah dengan 123 orang peserta ikut meramaikan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) XXVI Tingkat Provinsi Papua, yang digelar di kompleks Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Papua di Kotaraja, Kota Jayapura, pada 5-10 Juni 2021.
Ke-19 kafilah tersebut berasal dari Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Keerom, Jayawijaya, Merauke, Biak, Kepulauan Yapen, Waropen, Nabire, Mappi, Asmat, Sarmi, Yahukimo, Supiori, Mimika, Puncak Jaya, Mamberamo Raya, Tolikara dan Deiyai.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Dance Yulian Flassy di Jayapura, Sabtu malam mengatakan bahwa STQ XXVI tingkat Provinsi Papua merupakan salah satu sarana mewujudkan masyarakat Qurani yang produktif dan aman dari COVID-19.
Hal ini, kata dia, sejalan dengan upaya bersama untuk terus meningkatkan kualitas kehidupan beragama.
"Sekaligus kualitas kehidupan berbangsa dan bernegara, memacu masyarakat untuk terus berproduktif di tengah wabah COVID-19 di Papua di mana sebagian masyarakat dibatasi aktifitas serta ruang geraknya, yang tentunya hal ini telah mempengaruhi roda perekonomian secara keseluruhan," katanya.
Menurut dia dengan kualitas kehidupan beragama yang baik, dapat mewujudkan masyarakat berakhlak mulia, bermoral, beretika, berbudaya dan beradab serta juga dapat memperkuat jati diri karakter masyarakat Papua melalui nilai-nilai keagamaan.
Ketua LPTQ Papua Muhammad Musaad mengatakan penyelenggaraan STQ memperhatikan protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19.
“Dalam suasana COVID-19, STQ 2021 tentu berbeda pelaksanaannya dengan tahun-tahun sebelumnya, penegakan prokes menjadi perhatian semua pihak," katanya.
Dia menjelaskan selaku Ketua LPTQ Provinsi Papua, pihaknya mengimbau umat Islam di seluruh Tanah Papua untuk dapat mengikuti penyelenggaraan STQ ini melalui media cetak maupun elektronik dan media sosial.
"Kami mengajak masyarakat mendoakan agar STQ berlangsung lancar menghasilkan qori-qoriah, hafidz-hafidzah yang berkualitas untuk mewakili Provinsi Papua pada ajang STQ Nasional di Kota Ternate pada Oktober 2021," kata Muhammad Musaad.
Sementara itu, cabang yang dilombakan pada STQ 2021 kali ini adalah Tilawah Qur’an Golongan Anak dan Golongan Dewasa, Cabang Hifdzil Qur’an 1 juz dan tilawah, 5 juz dan tilawah, 10 juz, 20 juz, 30 juz, seluruhnya untuk putra dan putri.
Pada STQ kali ini ada ada peningkatan jumlah kafilah dibanding penyelenggaraan STQ sebelumnya yang diikuti 17 kafilah kini menjadi 19 kafilah.
Ke-19 kafilah tersebut berasal dari Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Keerom, Jayawijaya, Merauke, Biak, Kepulauan Yapen, Waropen, Nabire, Mappi, Asmat, Sarmi, Yahukimo, Supiori, Mimika, Puncak Jaya, Mamberamo Raya, Tolikara dan Deiyai.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Dance Yulian Flassy di Jayapura, Sabtu malam mengatakan bahwa STQ XXVI tingkat Provinsi Papua merupakan salah satu sarana mewujudkan masyarakat Qurani yang produktif dan aman dari COVID-19.
Hal ini, kata dia, sejalan dengan upaya bersama untuk terus meningkatkan kualitas kehidupan beragama.
"Sekaligus kualitas kehidupan berbangsa dan bernegara, memacu masyarakat untuk terus berproduktif di tengah wabah COVID-19 di Papua di mana sebagian masyarakat dibatasi aktifitas serta ruang geraknya, yang tentunya hal ini telah mempengaruhi roda perekonomian secara keseluruhan," katanya.
Menurut dia dengan kualitas kehidupan beragama yang baik, dapat mewujudkan masyarakat berakhlak mulia, bermoral, beretika, berbudaya dan beradab serta juga dapat memperkuat jati diri karakter masyarakat Papua melalui nilai-nilai keagamaan.
Ketua LPTQ Papua Muhammad Musaad mengatakan penyelenggaraan STQ memperhatikan protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19.
“Dalam suasana COVID-19, STQ 2021 tentu berbeda pelaksanaannya dengan tahun-tahun sebelumnya, penegakan prokes menjadi perhatian semua pihak," katanya.
Dia menjelaskan selaku Ketua LPTQ Provinsi Papua, pihaknya mengimbau umat Islam di seluruh Tanah Papua untuk dapat mengikuti penyelenggaraan STQ ini melalui media cetak maupun elektronik dan media sosial.
"Kami mengajak masyarakat mendoakan agar STQ berlangsung lancar menghasilkan qori-qoriah, hafidz-hafidzah yang berkualitas untuk mewakili Provinsi Papua pada ajang STQ Nasional di Kota Ternate pada Oktober 2021," kata Muhammad Musaad.
Sementara itu, cabang yang dilombakan pada STQ 2021 kali ini adalah Tilawah Qur’an Golongan Anak dan Golongan Dewasa, Cabang Hifdzil Qur’an 1 juz dan tilawah, 5 juz dan tilawah, 10 juz, 20 juz, 30 juz, seluruhnya untuk putra dan putri.
Pada STQ kali ini ada ada peningkatan jumlah kafilah dibanding penyelenggaraan STQ sebelumnya yang diikuti 17 kafilah kini menjadi 19 kafilah.