Jakarta (ANTARA) - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito keluar dari tekanan dan sukses mengatasi serangan balik lawan untuk memastikan diri lolos ke babak kedua French Open 2021.
Bertanding di Paris, Selasa, Shesar, yang menjadi satu-satunya wakil Merah Putih di sektor tunggal putra, di babak pertama mengalahkan pemain Kanada Brian Yang dengan dua gim langsung 21-17, 21-16.
"Alhamdulillah bisa melaju ke babak kedua, tadi di gim pertama bisa menguasai pertandingan dengan permainan saya. Tapi di gim kedua awal saya terbawa tempo permainan lawan," kata Shesar dalam keterangan resmi dari PBSI.
Pebulu tangkis peringkat 20 dunia ini berusaha membalikkan keadaan dan tak ingin mengulur pertandingan menjadi rubber game. Beruntung Shesar bisa kembali mengendalikan ritme permainan dan kembali memimpin.
"Saya berusaha membalikkan keadaan dengan permainan saya sendiri, akhirnya saya bisa memimpin lagi dan menyelesaikan dengan baik," kata Shesar menambahkan.
Pada pertemuan keduanya dengan Brian, Shesar mengaku mendapat pelajaran berharga dari lawannya yang peringkat ke-41 dunia itu.
"Yang saya pelajari dari dia tipe permainannya yang mengandalkan serangan balik, saya harus waspada dari serangan dia," kata Shesar menegaskan
Berkenaan dengan keikutsertaannya di Paris, Shesar mengaku sangat menjaga kondisi fisiknya karena sudah menjalani turnamen beruntun sejak Piala Sudirman (Finlandia), Piala Thomas dan Denmark Open.
Meski sudah berjibaku dalam tiga turnamen dalam satu bulan, Shesar mengaku masih merasa baik dan siap bertanding meski harus berjuang sendirian di turnamen Super 750 ini karena Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie harus mundur akibat cedera pinggang.
"Kondisi sama fokus memang harus dijaga banget setiap ada pertandingan beruntun, dan kondisi sama fokus saya sejauh ini baik-baik saja. Untuk target sendiri saya ingin masuk semi final dulu, saya tahu ini tidak mudah tapi saya akan berusaha yang terbaik," pungkas Shesar.
Bertanding di Paris, Selasa, Shesar, yang menjadi satu-satunya wakil Merah Putih di sektor tunggal putra, di babak pertama mengalahkan pemain Kanada Brian Yang dengan dua gim langsung 21-17, 21-16.
"Alhamdulillah bisa melaju ke babak kedua, tadi di gim pertama bisa menguasai pertandingan dengan permainan saya. Tapi di gim kedua awal saya terbawa tempo permainan lawan," kata Shesar dalam keterangan resmi dari PBSI.
Pebulu tangkis peringkat 20 dunia ini berusaha membalikkan keadaan dan tak ingin mengulur pertandingan menjadi rubber game. Beruntung Shesar bisa kembali mengendalikan ritme permainan dan kembali memimpin.
"Saya berusaha membalikkan keadaan dengan permainan saya sendiri, akhirnya saya bisa memimpin lagi dan menyelesaikan dengan baik," kata Shesar menambahkan.
Pada pertemuan keduanya dengan Brian, Shesar mengaku mendapat pelajaran berharga dari lawannya yang peringkat ke-41 dunia itu.
"Yang saya pelajari dari dia tipe permainannya yang mengandalkan serangan balik, saya harus waspada dari serangan dia," kata Shesar menegaskan
Berkenaan dengan keikutsertaannya di Paris, Shesar mengaku sangat menjaga kondisi fisiknya karena sudah menjalani turnamen beruntun sejak Piala Sudirman (Finlandia), Piala Thomas dan Denmark Open.
Meski sudah berjibaku dalam tiga turnamen dalam satu bulan, Shesar mengaku masih merasa baik dan siap bertanding meski harus berjuang sendirian di turnamen Super 750 ini karena Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie harus mundur akibat cedera pinggang.
"Kondisi sama fokus memang harus dijaga banget setiap ada pertandingan beruntun, dan kondisi sama fokus saya sejauh ini baik-baik saja. Untuk target sendiri saya ingin masuk semi final dulu, saya tahu ini tidak mudah tapi saya akan berusaha yang terbaik," pungkas Shesar.