Wamena, Papua (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua sedang mempersiapkan rencana untuk meminta dukungan pejabat Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) agar melatih staf Puskesmas membuat laporan pertanggungjawaban (LPj) keuangan yang sesuai standar.

Kepala Dinas Kesehatan Jayawijaya dokter Willy Mambieuw di Wamena, Jumat, mengatakan persoalan pelaporan itu memang sudah menjadi arahan bupati sehingga segera ditindaklanjuti awal tahun ini.

"Tahun baru ini nanti sebelum kegiatan nanti kita akan mengundang kepala BPKAD untuk sama-sama dengan teman-teman kita di Dinas Kesehatan, Puskesmas untuk sama-sama ada pencerahan dari keuangan supaya mereka tahu bahwa yang selama ini mereka lakukan itu ada salah," katanya.

Willy Mambieuw mengatakan yang menjadi penekanan pimpinan bagi dinas kesehatan adalah sistem pelaporan penggunaan dana bantuan operasional kesehatan (BOK).

"Memang selama beberapa tahun terakhir ini kita terkendala di sistem pelaporan. Teman-teman di puskesmas itu biasanya 6 atau 7 bulan baru mereka membuat laporan SPJnya," kata dokter Willy.

Dokter bedah ini mengatakan pihaknya akan berupaya agar selain pelaporan lebih baik, pelayanan kepada masyarakat juga lebih baik lagi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

"Jadi memang kita ada mau perbaiki dan itu saya sudah sampaikan untuk teman-teman di Puskesmas," katanya.

Pewarta : Marius Frisson Yewun
Editor : Editor Papua
Copyright © ANTARA 2024