Jakarta (ANTARA) - Aice Group dan FIFA secara resmi mengumumkan Aice sebagai "Official Pre-packaged Ice Cream Brand di Asia Tenggara" untuk Piala Dunia FIFA Qatar 2022 dan kerja sama tersebut dinilai sebagai pengakuan badan sepak bola dunia itu terhadap industri di Asia Tenggara.
"Ini adalah kesempatan kami untuk mengungkapkan bahwa perusahaan Asia Tenggara bisa sampai di Piala Dunia FIFA Qatar 2022 khususnya perusahaan makanan dan minuman. Ini dapat memenangkan perhatian dari seluruh dunia yang bukan hanya kebanggaan bagi kami saja tetapi juga kebanggaan seluruh industri es krim di kawasan Asia Tenggara," kata CEO Aice Group, Jack Wang di Jakarta, Selasa.
Momentum kebahagiaan Aice tidak tanya dirasakan di Indonesia, namun juga dimana es krim tersebut saat ini dipasarkan yakni di Vietnam, Filipina, Kamboja, dan Laos. Tidak hanya itu, launching Aice sebagai es krim resmi Piala Dunia Qatar 2022 juga dihadiri Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta.
Jack Wang menambahkan, dengan adanya kerja sama tersebut pihaknya juga akan melaksanakan beberapa program yang menjadi tanggung jawabnya yakni mengadvokasi kehidupan berkualitas tinggi, mempromosikan gaya hidup sehat dan kesejahteraan masyarakat.
Tidak hanya itu. Menurut Wang pihaknya juga akan terus menggelorakan semangat olahraga seperti yang saat ini digalakkan pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
"Aice sangat senang memiliki kesempatan untuk berkembang dan tumbuh bersama dengan acara olahraga berpengaruh dunia. Sportifitas yang digaungkan oleh perhelatan sepak bola dunia di setiap empat tahun sekali ini "Semangat juang, tekad dan kesatuan hati" dari para pemain sepak bola, sejalan dengan filosofi bisnis kami," kata Wang menambahkan.
Sementara itu, Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta mengatakan penggemar sepak bola di Indonesia sangat besar dan tidak salah menjadi pasar pada era industri olahraga ini.
"80 persen masyarakat Indonesia suka bola dan sepak bola kini sudah menjadi industri. Di Indonesia saja ada Liga 1, Liga 2, Liga 3 hingga Piala Soeratin. Kami optimistis ke depan pemuda Indonesia bisa di ajak kesana (Piala Dunia)," katanya.
Momen Aice menjadi official di Piala Dunia Qatar 2022, kata Raden Isnanta diharapkan mampu mendampak positif bagi Indonesia. Apalagi tahun depan bakal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Estafet Piala Dunia akan bergeser ke Indonesia. Kita akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Ada beberapa kota yang akan menjadi lokasi pertandingan mulai dari Palembang hingga Bali," pungkas Raden Isnanta.
"Ini adalah kesempatan kami untuk mengungkapkan bahwa perusahaan Asia Tenggara bisa sampai di Piala Dunia FIFA Qatar 2022 khususnya perusahaan makanan dan minuman. Ini dapat memenangkan perhatian dari seluruh dunia yang bukan hanya kebanggaan bagi kami saja tetapi juga kebanggaan seluruh industri es krim di kawasan Asia Tenggara," kata CEO Aice Group, Jack Wang di Jakarta, Selasa.
Momentum kebahagiaan Aice tidak tanya dirasakan di Indonesia, namun juga dimana es krim tersebut saat ini dipasarkan yakni di Vietnam, Filipina, Kamboja, dan Laos. Tidak hanya itu, launching Aice sebagai es krim resmi Piala Dunia Qatar 2022 juga dihadiri Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta.
Jack Wang menambahkan, dengan adanya kerja sama tersebut pihaknya juga akan melaksanakan beberapa program yang menjadi tanggung jawabnya yakni mengadvokasi kehidupan berkualitas tinggi, mempromosikan gaya hidup sehat dan kesejahteraan masyarakat.
Tidak hanya itu. Menurut Wang pihaknya juga akan terus menggelorakan semangat olahraga seperti yang saat ini digalakkan pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
"Aice sangat senang memiliki kesempatan untuk berkembang dan tumbuh bersama dengan acara olahraga berpengaruh dunia. Sportifitas yang digaungkan oleh perhelatan sepak bola dunia di setiap empat tahun sekali ini "Semangat juang, tekad dan kesatuan hati" dari para pemain sepak bola, sejalan dengan filosofi bisnis kami," kata Wang menambahkan.
Sementara itu, Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta mengatakan penggemar sepak bola di Indonesia sangat besar dan tidak salah menjadi pasar pada era industri olahraga ini.
"80 persen masyarakat Indonesia suka bola dan sepak bola kini sudah menjadi industri. Di Indonesia saja ada Liga 1, Liga 2, Liga 3 hingga Piala Soeratin. Kami optimistis ke depan pemuda Indonesia bisa di ajak kesana (Piala Dunia)," katanya.
Momen Aice menjadi official di Piala Dunia Qatar 2022, kata Raden Isnanta diharapkan mampu mendampak positif bagi Indonesia. Apalagi tahun depan bakal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Estafet Piala Dunia akan bergeser ke Indonesia. Kita akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Ada beberapa kota yang akan menjadi lokasi pertandingan mulai dari Palembang hingga Bali," pungkas Raden Isnanta.