Jayapura (ANTARA) -
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua mengharapkan Gabungan Perusahaan Alat-Alat Kesehatan dan Laboratorium (Gakeslab) setempat dapat mengoptimalkan pengadaan alat kesehatan dan laboratorium produksi dalam negeri untuk mendukung kebijakan pemerintah.
 
Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Setda Provinsi Papua Muhammad Musa’ad di Jayapura, Kamis mengatakan pihaknya juga mendorong agar Gakeslab menginformasikan pula perkembangan peralatan kesehatan dan laboratorium setiap saat yang terus mengalami perkembangan.

"Gakeslab juga harus melakukan pemutakhiran alat kesehatan dan laboratorium sesuai dinamika yang ada agar pelayanan kesehatan bisa lebih optimal dilakukan di Papua," katanya.

Menurut Musa'ad, sesuai kebijakan presiden yang mana penggunaan produksi alat-alat kesehatan haruslah dalam negeri, untuk itu kebijakan tersebut menjadi fokus juga bagi Pemprov Papua.

"Untuk itu jika ada perusahaan anggota Gakeslab yang tidak beres dalam penyediaan alat kesehatan harus ditindak tegas serta sanksi dari pengurus, baik dari provinsi hingga pusat," ujarnya.

Dia menjelaskan Gakeslab merupakan mitra strategis pemerintah, untuk itu pihaknya berharap agar dapat juga bekerja sama dengan pemerintah kabupaten kota.
 
"Dana banyak yang sudah tersalurkan ke daerah, sehingga diharapkan bisa dimanfaatkan dengan optimal untuk melengkapi puskesmas atau rumah sakit dengan informasi dari Gakeslab Papua,” katanya lagi. 
 
Dia menambahkan kepada para pengurus gakeslab baru yang telah dilantik dapat meningkatkan komunikasi dengan kepala daerah di 29 kabupaten/kota di Papua serta menghadirkan e-katalog lokal.
 
Sekadar diketahui Gakeslab Papua menggelar Musyawarah Provinsi (Musprov) III dengan Ketua Terpilih Denny Bonai periode 2022-2026 di Kota Jayapura.

Pewarta : Qadri Pratiwi
Editor : Hendrina Dian Kandipi
Copyright © ANTARA 2024