Jayapura (ANTARA) - Pertamina VII Wilayah Maluku, Maluku Utara, Papua Barat dan Papua mengklaim pihaknya mensinyalir dengan semakin lancarnya ruas jalan TransPapua yang menghubungkan Jayapura-Wamena, Kabupaten Jayawijaya menyebabkan kebutuhan solar meningkat.

Sales Area Manager Papua Dambha HT kepada Antara, di Jayapura, Kamis, mengatakan diduga dengan meningkatnya kebutuhan solar ini, akhirnya terjadi antrian pembelian solar pada sejumlah SPBU yang ada di Kota Jayapura, Papua.
 
"Tidak ada masalah dalam persediaan solar, namun karena banyaknya kendaraan yang melayani rute tersebut akhirnya ketika kembali ke Jayapura, kendaraan tersebut langsung mengantri ke SPBU untuk mengisi bahan bakar," katanya.
 
Menurut Dambha, total pengiriman harian produk solar ke Jayapura tercatat 70-80 kilo liter (KL) sehari dengan rata-rata stok perproduk di SPBU berkisar 6-20 KL.
 
"Pertamina akan memonitor ketat persediaan di SPBU dan dari keterangan para konsumen terungkap akibat cuaca baik menyebabkan kendaraan pengangkut logistik ke kawasan pegunungan meningkat," ujarnya. 
 
Sementara itu, salah satu pengemudi yang sedang mengantri di SPBU APO Kota Jayapura mengaku mengantri sejak pukul 07.30 WIT dan baru dapat dilayani sekitar pukul 11.00 WIT. 
 
"Memang antrian di SPBU cukup panjang sehingga kami terpaksa mengantri dari pagi sehingga tetap terlayani sesuai kebutuhan, " kata Martin. 

Pewarta : Evarukdijati
Editor : Hendrina Dian Kandipi
Copyright © ANTARA 2024