Jayapura (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jayapura mengapresiasi program dari Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) setempat yang memberi pelatihan bagi pemuda asli Papua untuk memiliki keterampilan yang dapat membuka lapangan pekerjaan dan meningkatkan perekonomian.

Ketua komisi D DPRD Kota Jayapura Stanis Hike kepada Antara di Jayapura, Selasa, mengatakan program yang dilakukan Disnaker merupakan salah satu keberpihakan terhadap anak-anak asli Papua.

"Ini hal yang sangat positif dan kami DPRD Kota Jayapura mendukung penuh program pelatihan dari Disnaker," katanya.

Menurut Stanis, tidak hanya pelatihan ini, masih ada program lain seperti padat karya dari Disnaker bagi pemuda asli Papua khususnya yang masih mencari lapangan pekerjaan di Kota Jayapura.

"Kami melihat ini salah satu upaya untuk memberdayakan anak-anak Papua khususnya 'Port Numbay' yang sesuai dengan amanat dari Undang-Undang Otonomi Khusus (Otsus)," ujarnya.

Dia menjelaskan pihaknya berharap pelatihan tidak berhenti sampai di sini namun ke depan ada pembinaan berkelanjutan dari Disnaker.

"Supaya mereka (anak-anak) Papua ini mendapat penguatan usaha karena itu perlu ada perhatian dari pemerintah," katanya lagi.

Dia menambahkan sebab jika setelah pelatihan dan kelanjutannya tidak dipantau oleh dinas maka hasil dari pelatihan tidak bermanfaat.

"Dengan demikian kami berharap melalui pelatihan yang dilakukan bisa berdaya guna dan berhasil guna," ujarnya lagi.

Sekadar diketahui, Disnaker Kota Jayapura menggelar pelatihan potong rambut bagi pemuda asli pada di Kota Jayapura, Selasa (28/6) dan diikuti oleh 20 orang.

Pewarta : Ardiles Leloltery
Editor : Hendrina Dian Kandipi
Copyright © ANTARA 2024